Banda Aceh (ANTARA) - Direktorat Lalu Lintas Polda Aceh mulai menerapkan materi baru ujian praktik surat izin mengemudi (SIM), di antaranya perubahan lintasan uji dari angka delapan menjadi seperti huruf S.
Penerapan materi baru ujian praktik SIM tersebut ditandai dengan peluncuran lintasan uji baru di Banda Aceh, Senin.
Direktur Lalu Lintas Polda Aceh Kombes Pol Muhammad Iqbal Alqudusy mengatakan penerapan materi ujian praktik SIM baru tersebut berdasarkan kebijakan Kepala Korp Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Firman Shantyabudi.
"Penerapan materi baru di antara lintasan uji untuk mempermudah masyarakat dalam mengurus SIM. Selama ini, lintasan uji sebelumnya dianggap sulit," katanya.
Baca juga: Lintasan 8 ganti huruf S, Ditlantas Polda Aceh terapkan materi baru ujian praktik SIM C
Menurut perwira menengah Polda Aceh itu, perbedaan antara lintasan uji baru dan lama di antaranya, yang lama berbentuk angka delapan dan zig zag. Sedangkan yang baru seperti huruf S.
"Materi ujian yang baru tetap mengakomodasi materi ujian yang lama, yaitu keseimbangan, belokan U, lintasan S, dan reaksi rem yang disatukan menjadi satu kesatuan. Sebelumnya, materi yang diberikan terpisah-pisah," katanya.
Selain itu, lintasan uji juga diperlebar dari sebelumnya berukuran 1,5 meter menjadi 2,5 meter. Uji belokan U dengan panjang lintasan 10 meter, dan 2 meter untuk tikungan saat berbelok dan jarak antarpatok 3 meter.
Sebelumnya mengikuti ujian, peserta uji diberikan materi terlebih dahulu untuk dipelajari. Kalau pun nanti tidak lulus, maka akan diberikan pelatihan, katanya.
"Kami berharap animo masyarakat meningkat dengan penerapan lintasan baru materi ujian praktik SIM ini. Apalagi lintasan uji semakin mudah," kata Muhammad Iqbal Alqudusy.
Baca juga: Jumat berkah, ini yang dilakukan personel Ditlantas Polda Aceh