Calang (ANTARA) - Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kabupaten Aceh Jaya mulai menyortir dan melipat ribuan surat suara Pemilu 2024 guna memastikan kondisinya tetap baik saat pencoblosan nanti.
"Penyortiran ini untuk memastikan surat suara yang akan digunakan pada 14 Februari 2024 dalam kondisi baik dan layak," kata Ketua KIP Aceh Jaya Hendri Gunawan di Aceh Jaya, Senin.
Hendri mengatakan pihaknya melibatkan sebanyak 75 petugas untuk melakukan penyortiran dan pelipatan surat suara pemilu tersebut.
"Hari pertama kita lakukan penyortiran dan pelipatan surat suara untuk DPRK, dengan jumlah tenaga sebanyak 75 orang," ujarnya.
Sejauh ini, kata dia, pihaknya belum bisa memastikan jumlah surat suara yang rusak atau cacat. Kerusakan lembar surat suara itu bukan diakibatkan pelipatan, melainkan rusak sejak diterima.
"Kerusakan pasti ada, namun belum diketahui jumlahnya yang rusak atau tidak bisa digunakan, setelah disortir baru bisa tahu jumlahnya berapa," katanya.
Ia menambahkan proses penyortiran dan pelipatan surat suara ini mendapatkan pengawalan oleh aparat keamanan dan diawasi panwaslih kabupaten setempat.
"Penyortiran dan pelipatan 347.905 lembar surat suara ini kita targetkan tuntas selama sepuluh hari, mulai 8 hingga 17 Januari 2024," ujarnya.
KIP Aceh Jaya menerima sebanyak 347.905 lembar surat suara Pemilu 2024, dengan rincian DPR RI 68.581 lembar, DPRA 68.581 lembar, DPRK 72.581 lembar, DPD RI 69.581 lembar, dan Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (PPWP) sebanyak 69.581 lembar.
Sementara itu, Pj Bupati Aceh Jaya A Murtala, saat meninjau proses pelipatan itu menyatakan dukungannya terhadap kesuksesan Pemilu 2024.
Ia mengapresiasi kinerja KIP Aceh Jaya yang telah melakukan persiapan dengan baik, termasuk proses sortir dan pelipatan hari ini.
"Pemerintah Aceh Jaya menanggapi dengan positif yang dilakukan oleh KIP. Proses pelipatan surat suara yang mereka lakukan sangat rapi dan tertata. Kita berharap rangkaian proses pemilu ini semuanya berjalan lancar," katanya.
A Murtala menambahkan logistik yang diperlukan untuk pemilu sudah lengkap dan petugasnya sudah siaga. Diharapkan benar-benar dapat menjamin kelancaran proses pemilu.
"Kami bersama Forkopimda dan KIP Aceh Jaya selalu mendukung sepenuhnya penyelenggaraan Pemilu. Semua ini tanggung jawab dari pemerintah daerah," kata A Murtala.