BSI Aceh mengadakan Roadshow Aceh Muslimpreneur (AMP) 2024 di empat kota di Aceh yaitu Sigli, Lhokseumawe, Meulaboh, dan Takengon. Acara ini khusus diselenggarakan BSI Aceh untuk menjaring para wirausaha muda Aceh yang ingin meningkatkan kualitas usahanya di sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Roadshow BSI AMP 2024 bertujuan untuk memberikan wadah bagi para pengusaha UMKM untuk meningkatkan produk dan layanannya, membangun jaringan dengan para profesional industri, dan belajar dari para ahli di bidangnya. Acara ini merupakan bagian dari komitmen BSI Aceh dalam mendukung dan memberdayakan entrepreneur muslim muda di Aceh.
Tahapan kegiatan BSI Aceh Muslimpreneur ini dimulai dari tahap penjaringan kemudian dilanjutkan dengan tahap Incubation, Bootcamp, Grand Final, Awarding dan yang terakhir tahap Accompaniment. Peserta nantinya dapat mengikuti serangkaian workshop, seminar, dan sesi networking yang mencakup berbagai topik seperti pengembangan bisnis, strategi pemasaran, manajemen keuangan, dan prinsip-prinsip keuangan Islam. Acara ini akan memberikan wawasan dan peluang berharga bagi para pengusaha UMKM untuk tumbuh dan mengembangkan usahanya.
“Kami sangat bersemangat untuk menghadirkan BSI Aceh Muslimpreneur 2024 kepada para pengusaha di Aceh. Acara ini akan menjadi wadah bagi mereka untuk belajar, membangun networking, dan mengembangkan bisnis mereka,” ujar Hijazi, Area Manager BSI Lhokseumawe, yang diwakili oleh M. Alidin Area Mikro and Pawning Manager BSI Lhokseumawe.
Roadshow BSI AMP 2024 dijadwalkan berlangsung dalam bulan Juli 2024, dan kota pertama yang dikunjungi yaitu Sigli dan pada hari ini hadir di Lhokseumawe, berlokasi d Gedungh IAIN Lhokseumawe.
Dalam agenda tersebut, juga hadir Pj Walikota Lhokseumawe Bpk A. Hanan. Dalam sambutannya beliau menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan yang sangat baik untuk mendukung pengembangan UMKM yang ada di Aceh terkhusus yang berada di Lhokseumawe. Kami dari jajaran pemerintahan Lhokseumawe sangat mendukung kegiatan ini.
"Kami berharap kegiatan ini dapat bermanfaat untuk pengembangan UMKM yang ada di Lhokseumawe", ujarnya.