Banda Aceh (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Sabang, Aceh, menyebutkan harga kebutuhan pokok di daerah itu stabil pada H-2 bulan suci Ramadhan 1446 Hijriah.
“Hingga hari ini 27 Februari, harga kebutuhan pokok terpantau stabil, meski terdapat kenaikan harga pada bawang merah, cabai merah, dan bawang putih. Sementara, untuk ketersediaan bahan pokok lainnya, secara umum hingga saat ini masih terkendali,” kata Pj Wali Kota Sabang Andri Nourman di Sabang, Kamis.
Hal itu disampaikan Andri setelah melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke pasar induk Kota Sabang.
Meskipun ada harga pangan yang mengalami kenaikan, dia menyebutkan banyak komoditi lainnya justru cenderung stabil, seperti satu papan (30 butir) Rp52 ribu, minyak goreng Rp18 ribu per liter, dan dua liter minyak kita Rp35 ribu.
Baca: Pemkab Aceh Timur pastikan harga bahan pokok stabil jelang Ramadhan
"Memang ada beberapa kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan harga, ini lumrah terjadi setiap tahun karena permintaan masyarakat cukup tinggi. Apalagi dalam momen meugang seperti yang dilaksanakan di Aceh," katanya.
Selain sembako, Andri juga meninjau pasar daging musiman di Jalan Malahayati Gampong Kuta Barat, Sabang. Dari hasil tinjauannya, harga daging di Sabang mengalami kenaikan mencapai Rp180 ribu per kg dari harga normal Rp160 ribu per kg
“Hari ini hampir seluruh pedagang di pasar daging musiman menjualnya di kisaran Rp180 ribu, sementara harga daging kerbau lebih mahal dibanding harga sapi itu di Rp200 ribu per kilogramnya," katanya.
Untuk memastikan kestabilan harga tersebut, Andri mengatakan akan menggelar pasar murah sebelum masuk bulan Ramadhan.
“Pemerintah Kota Sabang juga akan melaksanakan pasar murah dalam bulan Ramadhan guna membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau,” katanya.
Baca: Jelang Meugang Ramadhan di Aceh, Harga Kebutuhan Pokok Terpantau Stabil