• Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Antara News aceh
Rabu, 24 Desember 2025
Antara News aceh
Antara News aceh
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Tengah
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Nasional
    • Akademisi apresiasi respons Pertamina manfaatkan sumur gas untuk listrik darurat di Aceh

      Akademisi apresiasi respons Pertamina manfaatkan sumur gas untuk listrik darurat di Aceh

      23 Desember 2025 20:39

      BNPB: Jumlah pengungsi banjir tiga provinsi Sumatra berkurang

      BNPB: Jumlah pengungsi banjir tiga provinsi Sumatra berkurang

      20 Desember 2025 20:15

      Pemerintah kebut pemulihan pascabencana di Sumatra

      Pemerintah kebut pemulihan pascabencana di Sumatra

      18 Desember 2025 21:51

      BNPB percepat pembangunan hunian sementara di daerah bencana Sumatera

      BNPB percepat pembangunan hunian sementara di daerah bencana Sumatera

      18 Desember 2025 20:23

      NU ajak masyarakat terlibat aktif aksi solidaritas bencana sumatera

      NU ajak masyarakat terlibat aktif aksi solidaritas bencana sumatera

      18 Desember 2025 19:00

  • Daerah
    • Banda Aceh
    • Aceh Besar
    • Aceh Barat
    • Aceh Jaya
    • Aceh Selatan
    • Aceh Tengah
    • Aceh Timur
    • Bireuen
    • Aceh Utara
    • Lhokseumawe
    • Lainnya
    • Aceh Tenggara
    • Kab. Aceh Singkil
    • DPRA
    • Kota Sabang
    • Kota Subulussalam
    • Kota Langsa
    • Kab. Abdya
    • Kab Nagan Raya
    • Pemerintah Aceh
    • Kabupaten Aceh Tamiang
    • Kabupaten Bener Meriah
    • Gayo Lues
    • Kabupaten Pidie
    • Pemkab Bener Meriah
    • Pemkab Simuelu
    • Teknologi
      • Update Bencana Aceh, pemulihan BTS telekomunikasi baru 40 persen karena bergantung ketersediaan listrik

        Update Bencana Aceh, pemulihan BTS telekomunikasi baru 40 persen karena bergantung ketersediaan listrik

        11 Desember 2025 21:34

        Update Bencana Aceh, Suplai listrik jadi kendala utama pemulihan jaringan telekomunikasi

        Update Bencana Aceh, Suplai listrik jadi kendala utama pemulihan jaringan telekomunikasi

        5 Desember 2025 19:20

        Komdigi tegaskan Starlink di lokasi bencana Aceh gratis

        Komdigi tegaskan Starlink di lokasi bencana Aceh gratis

        3 Desember 2025 18:48

        Komdigi: 70 persen infrastruktur seluler di Aceh pulih dari bencana

        Komdigi: 70 persen infrastruktur seluler di Aceh pulih dari bencana

        2 Desember 2025 19:11

        Update Bencana Aceh, Komdigi bantu 20 perangkat starlink

        Update Bencana Aceh, Komdigi bantu 20 perangkat starlink

        1 Desember 2025 15:08

    • Hiburan
      • Pemkab Aceh Barat larang warga rayakan tahun baru, termasuk larang bakar mercon dan tiup terompet

        Pemkab Aceh Barat larang warga rayakan tahun baru, termasuk larang bakar mercon dan tiup terompet

        22 Desember 2025 10:07

        Santri Aceh Besar sisihkan uang jajan untuk bantuan bencana, sempat bingung menyalurkannya

        Santri Aceh Besar sisihkan uang jajan untuk bantuan bencana, sempat bingung menyalurkannya

        13 Desember 2025 15:02

        Tak Mau Seremonial Donasi, Keluarga Besar J99 Corp. Sambangi Pengungsi Banjir Aceh Tamiang

        Tak Mau Seremonial Donasi, Keluarga Besar J99 Corp. Sambangi Pengungsi Banjir Aceh Tamiang

        11 Desember 2025 21:26

        Marcella Zalianty semangati pengungsi bencana banjir Aceh di Pidie Jaya

        Marcella Zalianty semangati pengungsi bencana banjir Aceh di Pidie Jaya

        5 Desember 2025 23:48

        Busana "Bungong Kayee" Nagan Raya raih juara lomba peragaan busana tingkat provinsi

        Busana "Bungong Kayee" Nagan Raya raih juara lomba peragaan busana tingkat provinsi

        10 November 2025 17:53

    • Sport
      • Persiraja Banda Aceh cukur Sriwijaya FC 5-0, begini jalan pertandingan

        Persiraja Banda Aceh cukur Sriwijaya FC 5-0, begini jalan pertandingan

        25 November 2025 07:32

        PSSI Aceh benahi kompetisi kelompok usia dini

        PSSI Aceh benahi kompetisi kelompok usia dini

        20 November 2025 18:57

        Pelatih Persiraja tekankan pemain tak terbeban hadapi Sumsel United di kandang

        Pelatih Persiraja tekankan pemain tak terbeban hadapi Sumsel United di kandang

        17 November 2025 15:52

        Iwan Wahfar terpilih jadi Ketua Woodball Aceh secara aklamasi

        Iwan Wahfar terpilih jadi Ketua Woodball Aceh secara aklamasi

        9 November 2025 17:00

        Akhirnya, Persiraja Banda Aceh menang di kandang

        Akhirnya, Persiraja Banda Aceh menang di kandang

        3 November 2025 18:07

    • Ekonomi
      • BSI pastikan nasabah terdampak bencana dapat relaksasi

        BSI pastikan nasabah terdampak bencana dapat relaksasi

        6 jam lalu

        Pertamina maksimalkan distribusi BBM ke Aceh kendati akses terbatas

        Pertamina maksimalkan distribusi BBM ke Aceh kendati akses terbatas

        18 Desember 2025 21:28

        Jalur Simpang KKA ke wilayah tengah Aceh sudah dapat dilalui kendaraan

        Jalur Simpang KKA ke wilayah tengah Aceh sudah dapat dilalui kendaraan

        18 Desember 2025 19:42

        Dinas Pangan fasilitasi angkutan sayur-mayur daerah bencana Aceh lewat udara

        Dinas Pangan fasilitasi angkutan sayur-mayur daerah bencana Aceh lewat udara

        18 Desember 2025 18:25

        Warga Pijay harap pemerintah pulihkan sawah yang tertimbun lumpur banjir

        Warga Pijay harap pemerintah pulihkan sawah yang tertimbun lumpur banjir

        18 Desember 2025 02:17

    • Kesehatan
      • Istri donorkan ginjal untuk suami yang sakit, operasi berhasil di RSUDZA Banda Aceh

        Istri donorkan ginjal untuk suami yang sakit, operasi berhasil di RSUDZA Banda Aceh

        22 Desember 2025 18:39

        Update Bencana Aceh, 366 puskesmas sudah berfungsi lagi

        Update Bencana Aceh, 366 puskesmas sudah berfungsi lagi

        20 Desember 2025 12:46

        Dinkes Aceh waspadai penyakit menular di titik pengungsian

        Dinkes Aceh waspadai penyakit menular di titik pengungsian

        19 Desember 2025 19:57

        Kemenkes kembali lepas relawan kesehatan hingga psikolog ke Aceh

        Kemenkes kembali lepas relawan kesehatan hingga psikolog ke Aceh

        19 Desember 2025 17:15

        PMI distribusi 1.955 kantong darah ke wilayah bencana di Aceh

        PMI distribusi 1.955 kantong darah ke wilayah bencana di Aceh

        14 Desember 2025 20:46

    • Politik
      • KPK cek informasi dugaan suap dari ayah Bupati Bekasi

        KPK cek informasi dugaan suap dari ayah Bupati Bekasi

        9 jam lalu

        Percepat pemulihan, Jhonlin Group kirim 16 alat berat ke Aceh

        Percepat pemulihan, Jhonlin Group kirim 16 alat berat ke Aceh

        9 jam lalu

        Jamaluddin kembali pimpin Kosgoro 1957 Aceh 2025-2030

        Jamaluddin kembali pimpin Kosgoro 1957 Aceh 2025-2030

        23 Desember 2025 12:23

        Cek Fakta: Tidak ada warga binaan di Aceh dibebaskan untuk cari keluarga

        Cek Fakta: Tidak ada warga binaan di Aceh dibebaskan untuk cari keluarga

        20 Desember 2025 16:39

        Menko Polkam: Perbaikan jembatan di wilayah bencana terus dipacu

        Menko Polkam: Perbaikan jembatan di wilayah bencana terus dipacu

        11 Desember 2025 20:12

    • Dunia
      • Paldam IM bangun sumur bor di daerah terdampak banjir

        Paldam IM bangun sumur bor di daerah terdampak banjir

        17 Desember 2025 19:07

        Update Bencana Aceh, Akademisi dukung keterlibatan lembaga PBB

        Update Bencana Aceh, Akademisi dukung keterlibatan lembaga PBB

        15 Desember 2025 21:09

        Update Bencana Aceh, Malaysia bantu tiga ton obat hingga pakaian

        Update Bencana Aceh, Malaysia bantu tiga ton obat hingga pakaian

        11 Desember 2025 00:42

        JICA Jepang siap bantu pemulihan pasca bencana Aceh

        JICA Jepang siap bantu pemulihan pasca bencana Aceh

        2 Desember 2025 12:18

        Haji Uma bersama GAB dan BP3MI bantu pulangkan jenazah warga Aceh di Malaysia

        Haji Uma bersama GAB dan BP3MI bantu pulangkan jenazah warga Aceh di Malaysia

        23 November 2025 18:38

    • Artikel
        • Opini
        • Buku
        • Sosok
        • Religi
        • Komentar
        Aceh Tamiang dan Keberlanjutan Peradaban Melayu

        Aceh Tamiang dan Keberlanjutan Peradaban Melayu

        19 Desember 2025 18:06

        Warkop, Kabel Rol, Secangkir Kopi : Perjuangan Jurnalis Memberitakan Banjir Aceh

        Warkop, Kabel Rol, Secangkir Kopi : Perjuangan Jurnalis Memberitakan Banjir Aceh

        18 Desember 2025 01:45

        Dari tsunami ke bencana banjir, gajah sumatera datang membantu Aceh

        Dari tsunami ke bencana banjir, gajah sumatera datang membantu Aceh

        9 Desember 2025 20:10

        Penyintas bencana di Aceh Tamiang minum air banjir untuk bertahan hidup

        Penyintas bencana di Aceh Tamiang minum air banjir untuk bertahan hidup

        3 Desember 2025 18:44

        Menguak joki skripsi di perguruan tinggi

        Menguak joki skripsi di perguruan tinggi

        11 Agustus 2024 15:21

        Begini cara merawat kucing berbulu panjang

        Begini cara merawat kucing berbulu panjang

        10 Juni 2022 14:40

        Buku biografi perintis jalan damai Aceh diterbitkan

        Buku biografi perintis jalan damai Aceh diterbitkan

        19 September 2020 15:30

        FKUB nyatakan Aceh provinsi paling toleran

        FKUB nyatakan Aceh provinsi paling toleran

        6 Agustus 2020 19:11

        Asa anak nelayan di ujung negeri lewat sekolah rakyat

        Asa anak nelayan di ujung negeri lewat sekolah rakyat

        15 Juli 2025 21:18

        Mengenang Paus Fransiskus, Reformis yang membelah opini publik

        Mengenang Paus Fransiskus, Reformis yang membelah opini publik

        21 April 2025 17:54

        Mualem Anak Ideologis Hasan Tiro

        Mualem Anak Ideologis Hasan Tiro

        18 Februari 2025 10:30

        Kisah akademisi asal Gaza, pelarian dan harapan

        Kisah akademisi asal Gaza, pelarian dan harapan

        4 Januari 2025 11:33

        Sejarah Masjid Tgk Di Anjong warisan ulama Aceh abad ke-18

        Sejarah Masjid Tgk Di Anjong warisan ulama Aceh abad ke-18

        19 Maret 2025 14:21

        Menyudahi rindu di hari kemenangan

        Menyudahi rindu di hari kemenangan

        3 Mei 2022 11:30

        Menikmati keindahan Masjid Raya Baiturrahman dari ketinggian

        Menikmati keindahan Masjid Raya Baiturrahman dari ketinggian

        28 April 2022 18:42

        Menjemput Lailatul Qadar

        Menjemput Lailatul Qadar

        28 April 2022 09:30

        Indonesia targetkan gabung ke OECD, apa keuntungannya?

        Indonesia targetkan gabung ke OECD, apa keuntungannya?

        6 Maret 2025 10:18

        Tips sebelum mudik dengan kendaraan pribadi

        Tips sebelum mudik dengan kendaraan pribadi

        31 Maret 2023 11:39

        Tips jaga emosi terjaga selama berpuasa

        Tips jaga emosi terjaga selama berpuasa

        27 Maret 2023 12:33

        Begini cerita tentang Citayam Fashion Week

        Begini cerita tentang Citayam Fashion Week

        27 Juli 2022 13:40

    • Foto
      • FOTO - Banjir Aceh Timur

        FOTO - Banjir Aceh Timur

        Senin, 1 Desember 2025 10:07

        FOTO - Operasi zebra Seulawah Polresta Banda Aceh

        FOTO - Operasi zebra Seulawah Polresta Banda Aceh

        Kamis, 20 November 2025 18:31

        FOTO - Fenomena supermoon di Aceh

        FOTO - Fenomena supermoon di Aceh

        Rabu, 5 November 2025 21:25

        FOTO - Penyerahan SK PPPK Tahap II di Aceh

        FOTO - Penyerahan SK PPPK Tahap II di Aceh

        Senin, 3 November 2025 17:19

        FOTO - Percepat musim tanam padi

        FOTO - Percepat musim tanam padi

        Senin, 3 November 2025 13:15

    • Video
      • Pembangkit listrik dari TNI AL bantu layanan kesehatan di Aceh Tamiang

        Pembangkit listrik dari TNI AL bantu layanan kesehatan di Aceh Tamiang

        Rabu, 24 Desember 2025 22:30

        Komitmen TNI AL siap dampingi korban banjir pada masa pemulihan

        Komitmen TNI AL siap dampingi korban banjir pada masa pemulihan

        Senin, 22 Desember 2025 22:58

        Prajurit KRI dr Soeharso dipastikan siap tangani korban banjir Aceh

        Prajurit KRI dr Soeharso dipastikan siap tangani korban banjir Aceh

        Sabtu, 20 Desember 2025 17:10

        Relokasi warga Aceh Tamiang menunggu kesepakatan soal lahan

        Relokasi warga Aceh Tamiang menunggu kesepakatan soal lahan

        Jumat, 19 Desember 2025 23:51

        KRI Dokter Soeharso jadi ruang pemulihan anak korban banjir

        KRI Dokter Soeharso jadi ruang pemulihan anak korban banjir

        Jumat, 19 Desember 2025 18:54

    Dua dekade di masa damai, Aceh menuju sejahtera

    Oleh Rahmat Fajri Minggu, 17 Agustus 2025 20:15 WIB

    Dua dekade di masa damai, Aceh menuju sejahtera

    Gubernur Aceh Muzakir Manaf bersama Wali Nanggroe Aceh beserta Forkopimda melepaskan merpati pada peringatan 20 tahun perdamaian Aceh, di Banda Aceh, Jumat (15/8/2025) (ANTARA/Rahmat Fajri)

    Banda Aceh (ANTARA) - Minggu, 26 Desember 2004, pukul 07:58 WIB, Aceh diguncang gempa bumi bermagnitudo 9,1–9,3. Gempa itu menyebabkan tsunami dahsyat, dengan ketinggian air hingga mencapai 30 meter.

    Peristiwa besar itu membuat 227.898 jiwa meninggal dunia. Musibah ini menghancurkan begitu banyak infrastruktur serta jatuhnya perekonomian Aceh.

    Pertumbuhan ekonomi Aceh 2004 atau pasca-bencana dahsyat gempa bumi dan tsunami serta konflik bersenjata, berada pada angka -9,63 persen. Bahkan, pada 2005 kembali jatuh di -10,12 persen. Hal ini, karena Aceh sedang dalam pemulihan, dan masih dilanda konflik.

    Pascabencana tsunami atau pada pertengahan 2005, rencana gencatan senjata dan perdamaian mulai terdengar di telinga masyarakat Aceh.


    Baca juga: Sofyan A Jalil: Perdamaian beri keuntungan sektor ekonomi

    Lembaga Crisis Management Initiative (CMI) yang berpusat di Finlandia di bawah kepemimpinan Martti Ahtisaari (mantan Presiden Finlandia) melakukan mediasi rencana perdamaian Pemerintah RI dengan Gerakan Aceh Merdeka (GAM).

    Berkat pendekatan yang baik dari Martti Ahtisaari, negosiator asal Finlandia Juha Christensen dan Pemerintah Indonesia dengan petinggi GAM membuahkan hasil, dan kesepakatan damai disetujui.

    Proses perdamaian akhirnya terjadi pada 15 Agustus 2005 di Kota Helsinki Finlandia, melalui sebuah nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) Helsinki.

    Terdapat 71 butir pasal dalam kesepakatan itu, di antaranya, Aceh diberi wewenang melaksanakan kewenangan dalam semua sektor publik. Hasil dari perdamaian itu kemudian dijabarkan melalui UU Nomor 11 Tahun 2006 tentang Pemerintah Aceh (UUPA).

    Arsip - Perwakilan Pemerintah Indonesia, Hamid Awaluddin dan Perwakilan GAM Malik Mahmud berjabat tangan setelah menandatangani Perjanjian Helsinki yang dimediasi mantan Presiden Finlandia, Martti Ahtisaari, di Helsinki (5 Agustus 2005). (ANTARA/HO/Wikipedia)

    Baca juga: Pemkab Nagan Raya ajak masyarakat rawat perdamaian


    UU khusus ini kemudian memberikan harapan akan kebangkitan ekonomi lebih baik, menghilangkan kemiskinan, serta mewujudkan kesejahteraan bagi rakyat Aceh. Melalui alokasi dana otonomi khusus (otsus) 2008-2022 sebesar dua persen dan 2023-2027 satu persen dari Dana Alokasi Umum (DAU) Nasional.

    Dana otonomi khusus Aceh, menjadi salah satu instrumen yang begitu penting bagi daerah ujung paling barat Indonesia itu untuk membangkitkan ekonomi pascamusibah tsunami dan konflik berkepanjangan.

    Sejak 2008 hingga 2025, Aceh lebih kurang sudah menerima Rp116,63 triliun, tetapi besarnya bantuan anggaran ini masih harus melewati jalan panjang untuk menghadirkan kesejahteraan masyarakat Aceh.

    Berdasarkan data BPS Aceh, angka pertumbuhan ekonomi Aceh hingga hingga 2025 berada di bawah angka rata-rata nasional.

    Dalam tiga tahun terakhir, pertumbuhan ekonomi Aceh menujukkan pertumbuhan, di antaranya, 2023 sebesar 4,23 persen, 2024 naik menjadi 4,66 persen, dan sampai triwulan II tahun ini 4,82 persen.

    Pertumbuhan triwulan II tersebut diukur berdasarkan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) mencapai Rp63,84 triliun atas dasar harga berlaku (ADHB) dan Rp39,54 triliun atas dasar harga konstan (ADHK).

    Sektor pertanian menjadi penyumbang terbesar terhadap pertumbuhan ekonomi Aceh triwulan kedua, dengan andil 31,52 persen terhadap total PDRB. Kemudian disusul perdagangan 15,11 persen dan administrasi pemerintahan 9,18 persen.

    Di sisi lain, BPS mencatat masyarakat miskin Aceh hingga Maret 2025 sebanyak 704,69 ribu orang dari total penduduk lima juta jiwa lebih. Angka itu berkurang 14.264 dari September 2024.

    Meskipun demikian, Aceh sudah mampu bangkit atau lebih baik dari 20 tahun lalu, sejak awal-awal perdamaian.


    Baca juga: UIN Ar Raniry beri penghargaan perdamaian untuk Jusuf Kalla

    Membangun ekonomi

    Dua dekade pasca-perdamaian, ekonomi mulai Aceh menunjukkan perkembangan bagus berkat dukungan kinerja sektor-sektor ekonomi, seperti pertanian, perikanan dan kehutanan, sektor pertambangan, sektor perdagangan, dan sejumlah sektor lainnya.

    Pakar ekonomi dari Universitas Syiah Kuala (USK) Banda Aceh Dr Muhammad Nasir mengatakan berdasarkan laporan Bank Indonesia 2025, tingkat pengangguran terbuka (TPT) Aceh masih berada pada urutan ketiga tertinggi, sedangkan kemiskinan masih berada pada peringkat pertama di Sumatera.

    Karena Aceh memiliki sumber tetap dana otsus, harapannya, ini mampu mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengurangan pengangguran dan kemiskinan.

    Karena itu, dalam upaya membangun ekonomi Aceh, terdapat beberapa strategi yang bisa dilakukan oleh Pemerintah Aceh.

    Pertama, transformasi ekonomi dari ekstraktif ke produktif. Artinya, perlu upaya transformasi struktural dari ketergantungan pada sumber daya alam atau dominasi sektor primer menuju diversifikasi ekonomi dan peningkatan nilai tambah.

    Misalnya, sektor pertanian bisa terus dikembangkan dengan mengupayakan nilai tambah hasil pertanian di daerah, sehingga membantu meningkatkan PDRB Aceh yang hingga triwulan II 2025 ini sudah mencapai Rp63,54 triliun.

    Kedua, penguatan infrastruktur dan konektivitas antarwilayah di Aceh. Beberapa infrastruktur yang sudah ada, seperti pelabuhan, bandara, jalan, dan lainnya, perlu dioptimalkan dalam rangka distribusi barang, baik dalam daerah, antardaerah, maupun untuk tujuan ekspor.

    Pelabuhan ekspor perlu diperkuat dan ditingkatkan kapasitasnya, terutama untuk mendukung perdagangan dalam maupun luar negeri.

    Konektivitas antarwilayah di Aceh perlu diperluas, terutama untuk daerah-daerah yang memiliki surplus produksi, baik pertanian, perikanan, maupun produksi lainnya.

    Selanjutnya, Aceh perlu peningkatan investasi swasta, baik penanaman modal dalam negeri maupun asing untuk memperkuat sektor riil dan peran swasta.

    selama ini, peran sektor pemerintahan melalui belanja pemerintah tergolong signifikan dalam mendukung aktivitas ekonomi daerah.

    Meskipun demikian, di masa mendatang, agar kemandirian ekonomi daerah terwujud, peran investasi sangat penting, terutama dalam mengurangi tingkat pengangguran dan kemiskinan.

    Peningkatan investasi di daerah juga bisa meningkatkan pendapatan asli daerah sebagai salah satu sumber penerimaan berkelanjutan di Aceh.

    Untuk menarik banyak investasi, Pemerintah Aceh perlu meningkatkan promosi potensi daerah dan menjalin kerja sama yang luas, baik dengan pengusaha domestik maupun luar negeri.

    Di sisi lain, pengembangan kualitas sumber daya manusia juga harus dijadikan program prioritas dalam pembangunan Aceh. Karena, SDM menjadi faktor penting bagi pertumbuhan ekonomi Aceh dalam jangka panjang.

    Dukungan beasiswa, baik untuk pendidikan menengah, vokasi, maupun pendidikan tinggi perlu diberikan dalam rangka penguatan sumber daya manusia.


    Terbuka untuk investasi

    Gubernur Aceh Muzakir Manaf atau Mualem menyatakan dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi agar dapat menekan angka pengangguran dan mengentaskan kemiskinan serta menghadirkan kesejahteraan rakyat, maka pemerintah daerah membuka lebih lebar untuk investasi.

    Pemerintah Aceh membuka kesempatan bagi siapa saja yang ingin menanamkan modalnya di Aceh dari semua, sektor baik pertanian maupun lainnya. Hanya saja, Pemerintah Aceh menekankan bahwa investasi itu harus sesuai peraturan dan perundang-undangan berlaku.

    Pemerintah Aceh juga tidak akan mempersulit dan mempermudah prosesnya jika memang ada investasi yang dapat membantu peningkatan ekonomi Aceh.

    Pada prinsipnya, Pemerintah Aceh terus berupaya menekan angka pengangguran dan mengentaskan kemiskinan sesuai dengan visi-misinya, yaitu membuka lapangan kerja untuk anak-anak Aceh.

    "Saat ini, beberapa industri sudah dibangun, yang bermakna kedepan kita harap lebih banyak lagi investor ke Aceh untuk membangun industri, agar anak-anak Aceh bisa bekerja," ujarnya.

    Terbaru, Aceh baru meresmikan pabrik karet remah di Meulaboh Aceh Barat, industri ini dapat menampung hingga 600 orang pekerja.

    Disisi lain, Pemerintah Aceh juga telah menyetujui dan menekan MoU rencana pembangunan refinery crude palm oil (CPO) atau pabrik minyak goreng oleh PT Flora Agung Group dengan perkiraan nilai investasi sebesar Rp1,5 triliun secara bertahap.


    Baca juga: Mualem minta dana abadi eks kombatan GAM Rp1,5 triliun ke Presiden Prabowo

    Selain itu, dalam rangka peningkatan ekonomi Aceh, dirinya juga berharap adanya dukungan semua pihak untuk percepatan implementasi butir-butir MoU Helsinki.

    Salah satunya untuk menghidupkan ekonomi dan memberikan kesejahteraan para eks kombatan GAM, tahanan dan narapidana politik (tapol/napol) serta korban konflik Aceh.

    Melalui, upaya realisasi janji pemerintah pusat untuk memberikan lahan pertanian/perkebunan seluas dua hektare untuk masing-masing mantan kombatan, tapol/napol dan korban konflik Aceh.

    "Pertanian salah satu untuk kesejahteraan masyarakat dan mantan kombatan. Janji pusat dulu dua hektare per orang. Ini satu beban dan pekerjaan rumah bagi kita," tegas Mualem.

    Disisi lain, Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah juga berharap kepada investor untuk tidak ragu menanamkan modal usahanya di Aceh, karena pemerintah memberikan kemudahan perizinannya.

    "Saya mengajak para investor tidak ragu menanamkan modalnya di Aceh dan bersama-sama membangun daerah ini menuju masa depan yang lebih sejahtera," kata Fadhlullah.

    Pemerintah Aceh komit menciptakan iklim usaha dan investasi yang kondusif dalam rangka mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.

    Ia menuturkan, Aceh, dengan kekayaan sumber daya alam melimpah dan letak geografis yang strategis, memiliki potensi besar dalam berbagai sektor, seperti energi, minyak dan gas, pertanian, perikanan, pariwisata, serta industri manufaktur dan infrastruktur.

    "Pemerintah Aceh terus berkomitmen memberikan kemudahan perizinan, insentif bagi investor, serta meningkatkan kualitas infrastruktur yang mendukung kelancaran bisnis dan investasi," ujarnya.

    Pemerintah Aceh juga berusaha menjaga stabilitas keamanan dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia agar Aceh semakin kompetitif di tingkat nasional maupun global.

    Berdasarkan data Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Aceh, tingkat Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) triwulan pertama 2025 ini di Aceh sudah mencapai Rp1,3 triliun.

    Sedangkan tingkat Penanaman Modal Asing (PMA) mencapai 10,3 juta dolar Amerika Serikat (AS). Paling besar disumbang sektor pertambangan dengan capaian sebesar 3,6 juta dolar AS. Kemudian tanaman pangan, perkebunan, peternakan, transportasi, gudang dan telekomunikasi.

    Damai demi kesejahteraan

    Wakil Presiden RI ke 10 dan 12, sekaligus pelaku perdamaian Aceh M Jusuf Kalla (JK) mengingatkan, damai Aceh yang sudah berjalan dua dekade ini harus diisi dengan pemberian kesejahteraan bagi rakyat Aceh. Apalagi, konflik Aceh dulunya juga karena memperjuangkan perekonomian daerah.

    Bagi dia, banyak orang mengira konflik di Aceh, dulunya karena agama, padahal sebenarnya karena masalah ekonomi.

    Aceh kaya dengan hasil bumi, terutama minyak dan gas, tetapi menurut UU, daerah penghasil hanya mendapatkan 15 persen, selebihnya ke pemerintah pusat.

    "Aceh sangat kaya, tapi masyarakat tidak menikmati kekayaan itu secara benar, maka terjadilah konflik selama 30 tahun," ujarnya.

    Pascaperdamaian atau MoU Helsinki, 20 tahun lalu yang kemudian dituangkan dalam UUPA, dan kini Aceh mendapatkan pembagian sesuai perundingan, yaitu menerima 70 persen dari hasil migasnya.

    Tujuan akhir dari perdamaian ini adalah kesejahteraan masyarakat, kemajuan daerah. Sebab itu, kedepannya harus terus bergerak, sehingga daerah itu menjadi wilayah yang makmur dan sejahtera.

    Mulai saat ini, harus melihat ke depan untuk menuju daerah yang kaya dan makmur. Artinya, Aceh, dengan dana otsusnya dapat melakukan lebih banyak pembangunan untuk kesejahteraan rakyat.

    "Karena, apabila hasil perdamaian ini tidak dimanfaatkan untuk kemajuan, maka kesejahteraan rakyat, dan hasil tujuan dari perdamaian itu sendiri tentu sulit didapatkan," ujarnya.


    Baca juga: JK: Muzakir Manaf sudah menjadi panglima pembangunan untuk Aceh

    Hal itu, perlu diingatkan kembali bahwa semangat Aceh, saat ini bukan hanya mengenang sejarah perdamaian, melainkan harus menikmati masa depan.

    Langkah berikutnya, adalah berbicara tentang upaya memajukan pembangunan Aceh, bagaimana mengisi perdamaian itu, dengan memberikan manfaat kepada masyarakat.

    Karena itu, bagaimana mengelola pertanian, perkebunan, perikanan, industri, perdagangan yang lebih baik, dan semangat kerja yang lebih tinggi.

    Semangat sekarang adalah untuk pembangunan dan menumbuhkan ekonomi rakyat. Dan, terus bergerak mengisi perdamaian yang telah berjalan dua dekade ini, dengan cita-cita meningkatkan kesejahteraan masyarakat Aceh.



    Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Dua dekade damai, Aceh menuju sejahtera

    Editor : Febrianto Budi Anggoro
    COPYRIGHT © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

    • Whatsapp
    • facebook
    • twitter
    • email
    • pinterest
    • print

    Berita Terkait

    Tak mau putus komunikasi tangani bencana, Diskominsa serahkan 10 telepon satelit

    Tak mau putus komunikasi tangani bencana, Diskominsa serahkan 10 telepon satelit

    52 menit lalu

    Peduli sesama, Pemuda Muhammadiyah Aceh salurkan bantuan untuk kader angkatan muda se-Aceh

    Peduli sesama, Pemuda Muhammadiyah Aceh salurkan bantuan untuk kader angkatan muda se-Aceh

    1 jam lalu

    Jembatan Tenge Besi Bener Meriah bisa dilintasi kembali pascabencana

    Jembatan Tenge Besi Bener Meriah bisa dilintasi kembali pascabencana

    1 jam lalu

    Agam Inong Aceh gelar malam amal korban bencana

    Agam Inong Aceh gelar malam amal korban bencana

    2 jam lalu

    LKBN ANTARA salurkan kebutuhan dasar untuk korban banjir Aceh Tamiang

    LKBN ANTARA salurkan kebutuhan dasar untuk korban banjir Aceh Tamiang

    2 jam lalu

    Berenang di pantai, anak empat tahun di Simeulue tewas tenggelam

    Berenang di pantai, anak empat tahun di Simeulue tewas tenggelam

    3 jam lalu

    Posko kesehatan Polri di daerah bencana fokuskan pencegahan ISPA

    Posko kesehatan Polri di daerah bencana fokuskan pencegahan ISPA

    3 jam lalu

    Mabes Polri tambah kuota calon bintara Brimob untuk Aceh

    Mabes Polri tambah kuota calon bintara Brimob untuk Aceh

    3 jam lalu

    Terpopuler

    Polisi tahan sopir truk antre BBM sebabkan pemotor tewas di Aceh Barat

    Polisi tahan sopir truk antre BBM sebabkan pemotor tewas di Aceh Barat

    Kejari Simeulue eksekusi cambuk enam terpidana qanun syariat Islam

    Kejari Simeulue eksekusi cambuk enam terpidana qanun syariat Islam

    Uang donasi dipotong BSI untuk angsuran, surat Pemkab Aceh Tengah tak digubris

    Uang donasi dipotong BSI untuk angsuran, surat Pemkab Aceh Tengah tak digubris

    Layanan angkutan sampah Pemkab Aceh Barat "lumpuh", sebabkan tumpukan sampah di rumah warga

    Layanan angkutan sampah Pemkab Aceh Barat "lumpuh", sebabkan tumpukan sampah di rumah warga

    Update Bencana Aceh, Mualem: Bendera putih sebagai rasa solidaritas

    Update Bencana Aceh, Mualem: Bendera putih sebagai rasa solidaritas

    Top News

    • LKBN ANTARA salurkan kebutuhan dasar untuk korban banjir Aceh Tamiang

      LKBN ANTARA salurkan kebutuhan dasar untuk korban banjir Aceh Tamiang

      2 jam lalu

    • Bantuan internasional nonpemerintah sudah diizinkan masuk Aceh

      Bantuan internasional nonpemerintah sudah diizinkan masuk Aceh

      22 Desember 2025 13:59

    • Update Banjir Aceh, Emak-emak hadang mobil pengangkut elpiji

      Update Banjir Aceh, Emak-emak hadang mobil pengangkut elpiji

      19 Desember 2025 16:57

    • Update Bencana Aceh, Mualem: Bendera putih sebagai rasa solidaritas

      Update Bencana Aceh, Mualem: Bendera putih sebagai rasa solidaritas

      18 Desember 2025 15:43

    • Update Bencana Aceh, rumah rusak terdampak bencana 106.058 unit

      Update Bencana Aceh, rumah rusak terdampak bencana 106.058 unit

      16 Desember 2025 19:18

    Antara News aceh
    aceh.antaranews.com
    Copyright © 2025
    • Top News
    • Terkini
    • RSS
    • Twitter
    • Facebook
    • Daerah
    • Teknologi
    • Hiburan
    • Sport
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Politik
    • Dunia
    • Artikel
    • Ketentuan Penggunaan
    • Tentang Kami
    • Pedoman
    • Kebijakan Privasi
    • BrandA
    • ANTARA Foto
    • Korporat
    • PPID
    • www.antaranews.com
    • Antara Foto
    • IMQ
    • Asianet
    • OANA
    notification icon
    Dapatkan Berita Terkini khusus untuk anda dengan mengaktifkan notifikasi Antaranews.com