Semarang (ANTARA) - Polisi meringkus satu dari dua pelaku pembobol ruang guru SD Negeri 01 Genuksari, Kota Semarang, Jawa Tengah, yang terjadi pada 8 Juli 2019 lalu.
Kapolsek Genuk Kompol Zainul Arifin di Semarang, Jumat, mengatakan, satu pelaku yang kabur masih dalam pengejaran.
Satu tersangka yang sudah ditangkap diketahui bernama Mukodari (24) warga Genuk, Kota Semarang.
"Aksi para pelaku ini terekam kamera CCTV yang ada di sekolah tersebut," katanya.
Dari pengakuan pelaku, aksi tersebut dilakukan dengan cara mencongkel jendela ruang guru di sekolah tersebut dengan menggunakan obeng.
Baca juga: Pemkab Aceh Barat proses sembilan ASN diduga bermasalah
Setelah berhasil masuk, pelaku membongkar meja para guru yang berada dalam kondisi terkunci itu.
"Ada empat laci, diperoleh uang total Rp2,7 juta," katanya.
Menurut dia, pelaku yang memang mengincar ruang guru tersebut meyakini jika para pengajar tersebut biasa menyimpan uang di dalam laci kerja.
Polisi sendiri masih memburu satu pelaku lain yang bertugas berjaga di luar sekolah dalam aksi yang dilakukan pada malam hari itu.
Dari pengakuan tersangka, lanjut dia, SD Genuksari merupakan sasaran kedua yang pernah dibobolnya.
"Pelaku mengaku pernah membobol sekolah lain yang juga berada di wilayah Genuk, namun pihak sekolahnya tidak pernah melaporkan kejadian itu," katanya.
Atas perbuatannya, lelaku dijerat dengan Pasam 363 KUHP tentang pencurian.
Baca juga: Pemkab Aceh Barat siagakan alat berat atasi banjir rob
Terekam CCTV, pembobol SD dirinkus
Jumat, 19 Juli 2019 20:26 WIB