Banda Aceh (ANTARA) - Tim Pencarian dan Penyelamatan (SAR) Kutacane di Aceh, akhirnya menemukan seorang bocah atas nama Kasinah (13) di Sungai Sampan dalam kondisi meninggal dunia setelah upaya pencarian pada hari kedua.
"Sekitar pukul 11.00 WIB Tim SAR gabungan menemukan korban di aliran sungai dengan kondisi telah meninggal," terang Koordinator Pos SAR Kutacane, Budi Perdana Yandri melalui sambungan telepon di Banda Aceh, Kamis.
Ia menyatakan, posisi penemuan korban ini diperkirakan sekitar 400 meter dari tempat yang diduga Kasinah terjatuh, dan terbawa arus salah satu anak sungai yang bermuara ke Sungai Alas di wilayah setempat.
Pencarian pada hari kedua ini telah diperluas dengan menyisir lokasi sungai menggunakan perahu karet, perkampungan dusun setempat, dan menyerbarkan foto korban ke berbagai pihak terkait.
Tim SAR gabungan setempat melibatkan 11 personel yang terdiri dari enam orang Pos SAR Kutacane, lalu masing-masing lima orang dari Koramil dan Polsek Lawe Sigala-gala, dan dibantu 15 orang warga setempat.
"Kita juga ditemani pihak keluarga korban untuk melakukan pencarian. Dan kita temukan jenazah Kasinah yang mulai mengapung di sungai," terangnya.
Seperti diketahui, seorang bocah diduga telah terjatuh di Sungai Sampan bernama Kasinah, merupakan penduduk di Desa Suka Dame, Kecamatan Lawe Sigala-gala, Aceh Tenggara, Selasa (23/7) sore.
"Dengan ditemukan bocah berjenis kelamin perempuan itu, maka operasi SAR ditutup. Selanjutnya untuk seluruh unsur yang terlibat, kembali ke kesatuan masing-masing," tegas Budi.
Tim SAR Kutacane temukan bocah jatuh di Sungai Sampan
Kamis, 25 Juli 2019 20:19 WIB