Banda Aceh, 23/9 (Antaraaceh) - Pemerintah Aceh memberikan bantuan uang tunai kepada 124 kepala keluarga yang merupakan korban bencana puting beliung di Desa Cureh Baroh, Kecamatan Simpang Mamplam Kabupaten Bireuen.
Keuchik (kepala desa) Cureh Baroh Helmi Hadi di Bireuen, Selasa, menjelaskan bencana alam puting beliung melanda desanya pada 27 Agustus 2014, namun tidak ada korban jiwa dalam peristiwa dini hari itu.
Bantuan pemerintah yang nilainya masing-masing Rp5 juta/KK itu diserahkan langsung oleh Gubernur Aceh Zaini Abdullah di Gampong (desa) Cureh Baroh.
"Kami trauma dengan kejadian yang tiba-tiba saat warga sedang terlelap dari tidurnya," kata Helmi Hadi menjelaskan.
Ia menjelaskan, sebagian besar rumah dan tempat usaha warga atapnya terhempas akibat angin puting beliung itu. Dan bagi korban yang memiliki dana untuk memperbaiki atap rumahnya yang rusak, terpaksa mendirikan tendasebagai tempat tinggal sementara.
Rukiah, salah seorang korban mengatakan sangat senang atas bantuan itu dan berharap juga pemerintah membantu perbaikan rumahnya yang rusak berat akibat puting beliung.
Cureh Baroh merupakan salah satu desa dipesisir pantai perairan laut Selat Malaka, dan mayoritas penduduknya bermata pencaharian sebagai nelayan tradisional.
Sementara itu, Gubernur Aceh Zaini Abdullah mengimbau masyarakat korban agar tetap tabah dalam menghadapi musibah tersebut.
"Yang paling penting, mari kita bersama-sama bermohon agar kedepan tidak lagi terjadi bencana. Kesabaran sangat penting bagi kita dalam menghadapi bencana dan juga mari bangkit bersama-sama," katanya menjelaskan.
Pewarta : Azhari
