Manokwari (ANTARA) - Kepolisian Resor Manokwari, Papua Barat, mengamankan seorang anggota Brigade Mobil (Brimob) gadungan yang mengaku dari kelapa dua.
Kapolres Manokwari, AKBP Dadang Kurniawan, Selasa, mengutarakan Brimob gadungan berinisial HS itu ditangkap personil Polsek Prafi pada Senin (23/11). Pelaku sudah serahkan kepada Satuan Intelkam Polres dan dilakukan interogasi.
"Dia mengaku dapat seragam Brimob di Jakarta dengan menukar burung hias Cenderawasih. Katanya dia gunakan baju dinas itu untuk gaya-gayaan," ucap Kapolres sesuai hasil interogasi yang dilakukan.
Dadang juga mengatakan pelaku sudah berkeluarga dan memiliki dua anak. Di Manokwari HS tiba dan tinggal sejak sebulan lalu.
Kehadiranya Manokwari, lanjut Kapolres, untuk menemui rekan yang ia anggap sebagai "bos". Tak sekedar itu, ia ke Manokwari untuk membantu sang bos menyelesaikan masalahnya.
Selama di Manokwari, lanjut Kapolres, pelaku pernah disuruh menagih hak masyarakat ditempat pendulangan emas. Jasanya dibayar sebesar Rp 1 juta.
"Dia juga mengaku, tujuanya ke Manokwari untuk bekerja di lokasi pendulangan emas di Menyambow Kabupaten Pegunungan Arfak," sebut Kapolres.
Dari penangkapan itu polisi mengamankan sepasang baju dinas Brimob berwarna hitam, sebuah kaos dalam dinas Brimob serta satu Baret Brimob.
Barang bukti lain yang diamankan satu buah kunci kos, kunci mobil rental, sebuah handphone, jam tangan, uang sebesar Rp 2,6 juta serta dompet.
Saat ini, sebut Kapolres, pemeriksaan masih dilakukan. Pihaknya masih mendalami keterangan yang diberikan pelaku.
Polisi amankan anggota Brimob gadungan
Selasa, 24 November 2020 19:25 WIB