Suka Makmue (ANTARA) - Komandan Kodim 0116 Nagan Raya Letkol Infanteri Guruh Tjahyono menegaskan pihaknya tidak terlibat dalam kasus dugaan penembakan yang dialami oleh Davis Minasov (37), seorang warga Desa Simpang Deli Kilang Kecamatan Darul Makmur hingga menyebabkan korban kritis.
“Berdasarkan hasil investigasi dan penyelidikan yang dilakukan, sejauh ini tidak ada keterlibatkan oknum TNI dalam kasus penembakan yang dialami oleh seorang warga sipil di Nagan Raya,” kata Dandim Guruh Tjahyono dalam konferensi pers di Makodim setempat di Suka Makmue, Rabu.
Penegasan ini ia sampaikan terkait tudingan keterlibatan oknum TNI dalam kasus tersebut, seperti pemberitaan beberapa media daring sejak dua hari terakhir.
Ia menegaskan, informasi yang mereka terima, baru terdapat satu orang warga sipil di Kabupaten Nagan Raya yang diduga kuat terlibat dalam kasus penembakan tersebut.
Penembakan ini diduga terjadi di sebuah kawasan perkebunan milk CV KSM berlokasi di Desa Pulo Ie Kecamatan Darul Makmur Kabupaten Nagan Raya.
Meski pun demikian, ia juga tidak menampik adanya anggota TNI yang dimintai keterangan sebagai saksi dalam kasus tersebut.
“Kalau anggota TNI dimintai keterangan memang ada, namun keterangannya itu untuk membantu polisi dalam mengungkap kasus penembakan tersebut,” katanya menambahkan.
Ia juga menegaskan pihaknya mendukung sepenuhnya upaya penyelidikan yang dilakukan Polres Nagan Raya dalam perkara tersebut, dengan harapan agar dapat mengungkap fakta yang sebenarnya.
“Kami mendukung dan menghormati tugas kepolisian dalam mengungkap kasus dugaan penembakan ini,” kata Dandim Guruh Tjahyono menegaskan.
Dandim : Tidak ada anggota TNI terlibat penembakan warga sipil di Nagan Raya
Rabu, 21 April 2021 20:54 WIB