Papua (ANTARA) - Lifter Olimpiade Nurul Akmal ditantang sederet atlet berprestasi nasional pada laga terakhir cabang angkat besi kelas +87kg putri Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua, Sabtu siang.
"Kebetulan kami sudah saling kenal satu dengan yang lain selama Pra PON Jabar kemarin di Bandung," kata Nurul Akmal di Jayapura, Sabtu pagi.
Juara bertahan kelas 87+ kg putri itu kembali berburu emas untuk Provinsi Aceh usai sukses merebut emas pada PON Jawa Barat 2016.
Atlet peringkat lima terkuat Olimpiade Tokyo 2020 itu akan menghadapi sederet srikandi berprestasi. Salah satunya lifter Kalimantan Barat Riska Oktaviana peraih perunggu PON 2016 sekaligus pemborong tiga emas EGAT KING’S CUP Junior Weightligting Thailand.
Kalimantan Barat juga diperkuat atlet peraih perak dalam Popnas di Jakarta serta menyabet perunggu kelas 65 kg dalam Kejuaraan Angkat Besi Remaja Internasional di Denpasar Bali, Wuri Hasanah Wuri.
Atlet penantang dari Jambi Juhan Syafitri juga tampil bermodal prestasi dua perunggu untuk kelas 67 kilogram putri pada kualifikasi PON Jabar, sedangkan Rena Ilasari ikut tampil membela Riau.
Nurul Akmal unjuk kekuatan di Auditorium Universitas Cenderawasih, Kabupaten Jayapura, Papua, pukul 11.00 hingga 13.00 WIT.
Duta Aceh Nurul Akmal hadapi tantangan sederet atlet berprestasi di PON Papua
Sabtu, 9 Oktober 2021 7:34 WIB