Ketua DPRA dukung pembenahan pelayanan kesehatan di RSUZA

Banda Aceh (ANTARA) - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) Saiful Bahri alias Pon Yahya menyatakan pihaknya mendukung penuh rencana Pemerintah Aceh membenahi rumah sakit milik provinsi RSUZA Banda Aceh agar lebih maksimal memberikan pelayanan.

"Kita mendukung ide pembenahan rumah sakit umum di Aceh agar menjadi lebih maksimal dalam memberikan pelayanan terhadap masyarakat," kata Pon Yahya, di Banda Aceh, Rabu.

Hal itu disampaikan Pon Yahya usai meninjau pelayanan rumah sakit milik Pemerintah Aceh (RSUZA) itu bersama Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuki, di Banda Aceh.

Pon Yahya menegaskan, dirinya bersama anggota DPR Aceh lainnya akan bekerja maksimal membantu kerja-kerja eksekutif demi kemaslahatan masyarakat banyak.

Tak hanya dari sisi pelayanan, kata Pon Yahya, dirinya juga menyetujui wacana pemerintah untuk menghadirkan pusat Pinere khusus di setiap daerah. Sehingga penanganan pasien COVID-19 nantinya tidak bercampur dengan yang menderita sakit biasa dalam satu rumah sakit.

“Insya Allah semua yang terbaik untuk rakyat Aceh pasti akan kita lakukan,” ujar politikus Partai Aceh itu. 

Sebelumnya, Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuki meminta manajemen RSUZA Banda Aceh untuk meningkatkan sejumlah fasilitas guna memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat, salah satunya pembenahan ruangan Instalasi Gawat Darurat (IGD).

Kata dia, ruang IGD akan ditambah sehingga akan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat termasuk untuk pelayanan rawat dan inap jalan yang dapat memberikan pelayanan lebih nyaman kepada pasien.

“Ruang IGD ini dapat diperluas agar tidak terjadi penumpukan pasien dalam pelayanan, kita bertekad memberikan yang terbaik,” kata Achmad Marzuki. 

Selain itu, Achmad  Marzuki juga meminta tidak semua rumah sakit menyediakan ruang Pinere untuk menangani pasien COVID-19. Melainkan adanya rumah sakit khusus yang menyediakan layanan tersebut di setiap wilayah.