Pj Ketua Dekranasda Pidie Suaidah Sulaiman, Sabtu, mengatakan bahwa pelatihan yang bekerjasama dengan Disdikbud Pidie yang tergabung dalam Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) itu dilaksanakan untuk melestarikan peninggalan budaya Aceh sejak zaman dulu serta terus mempertahankannya.
“Puluhan guru ini kita latih selama empat hari agar nantinya mereka mampu meneruskannya untuk semua pelajar di sekolah masing-masing,” kata Suaidah Sulaiman.
Baca juga: Pemkab Aceh Besar dukung program sertifikasi halal usaha kuliner
Baca juga: Pemkab Aceh Besar dukung program sertifikasi halal usaha kuliner
Suaidah menyampaikan, langkah Ini merupakan salah satu upaya Pemkab Pidie untuk membekali pengetahuan keterampilan bernilai ekonomis dan juga karya yang berasal dari daerah sendiri.
Karena, kata dia, anak muda adalah penerus generasi dan harus peduli terhadap aset daerahnya, sehingga tidak direbut oleh orang lain.
“Maka kita kenalkan produk lokal yang sudah dikenal hingga ke Mancanegara. Jika tahapan ini berhasil, akan dibentuk paguyuban yang bisa menghasilkan karya-karya lain di bawah naungan Dekranasda,” ujar Suaidah.