Jakarta (ANTARA) -
Survei terbaru Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menyatakan elektabilitas bakal calon presiden (capres) dari PDI Perjuangan Ganjar Pranowo menjadi yang tertinggi dalam simulasi tertutup tiga nama di kalangan pemilih kritis. Mengapa demikian?
Direktur Riset SMRC Deni Irvani mengatakan Ganjar Pranowo mendapat suara sebanyak 37,9 persen. Angka tersebut lebih unggul dari dua nama lainnya, yakni Prabowo Subianto di posisi kedua dan Anies Baswedan di posisi ketiga.
"Di kalangan pemilih kritis, dukungan pada Ganjar Pranowo 37,9 persen, Prabowo Subianto 33,5 persen, dan Anies Baswedan 19,2 persen. Masih ada 9,4 persen yang belum menentukan pilihan," kata Deni dalam keterangan tertulis diterima di Jakarta, Senin.
Deni menjelaskan, suara antara Ganjar dan Prabowo tidak terpaut signifikan. Secara statistik, selisih suara di antara keduanya adalah kurang dari dua kali margin of error 3,3 persen.
"Sementara suara Anies berbeda signifikan dengan kedua bakal calon presiden lainnya," ucap dia.