AP II: Keberangkatan calon haji di enam bandara berjalan dengan lancar

Warga melambaikan tangan pada pesawat Garuda boing 777-300 ER yang membawa 393 jamaah calon haji kloter pertama embarkasi Aceh di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda, Aceh Besar, Aceh, Rabu (24/5/2023). Kementerian agama mulai memberangkatkan 3.123 jamaah calon haji kloter pertama dari embarkasi Makassar (UPG), Surabaya (SUB), Solo (SOC), Bekasi (JKS), Pondok Gede (JKG), Batam (BTH), Medan (KNO) dan Aceh (BTJ) dengan tujuan Madinah, Arab Saudi pada 24 Mei 2023. (Antara foto/Irwansyah Putra)

Jakarta (ANTARA) - PT Angkasa Pura II (Persero) atau AP II menyebut keberangkatan calon haji di enam bandara yang dikelola perseroan berjalan lancar.

Pada haji 2023, enam bandara AP II ditetapkan sebagai embarkasi haji yaitu Bandara Soekarno-Hatta (Tangerang), Bandara Kualanamu (Deli Serdang), Bandara Kertajati (Majalengka), Bandara Sultan Iskandar Muda (Aceh), Bandara Minangkabau (Padang) dan Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II (Palembang).

"Bandara AP II sukses melayani keberangkatan calon haji. Kami berterima kasih atas dukungan dari Kementerian BUMN, Kementerian Agama dan Kementerian Perhubungan serta maskapai, ground handling, TNI, Polri dan seluruh stakeholder sehingga bandara AP II dapat dengan baik mengantar calon haji ke Tanah Suci," kata Direktur Utama AP II Muhammad Awaluddin dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.

Adapun periode keberangkatan calon haji di bandara-bandara AP II dimulai pada 24 Mei 2023.

"Berdasarkan rencana, calon haji yang berangkat dari enam bandara AP II mencapai 91.358 orang atau sekitar 44 persen dari total jamaah haji asal Indonesia yang sebanyak 205.980 orang," ujar Awaluddin.

AP II melaporkan bahwa Bandara Soekarno-Hatta menjadi bandara yang paling banyak melayani keberangkatan calon haji, yakni sebanyak 54.992 orang.

Ia juga mengatakan calon haji yang berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta dapat menggunakan fasilitas pre-clearance keimigrasian Arab Saudi yang dikenal dengan fast track Makkah Road.

AP II mencatat total penerbangan haji di enam bandara AP II tersebut mencapai 236 penerbangan yang dioperasikan oleh maskapai Garuda Indonesia dan Saudi Arabian Airlines.

"Jumlah penerbangan haji di enam bandara AP II sebanyak 236 penerbangan itu juga sebesar 44 persen dari total penerbangan haji di Indonesia sebanyak 537 penerbangan," kata Awaluddin.

Selain itu dalam keterangannya, AP II juga telah memiliki rencana operasional dalam menyambut libur Idul Adha pada 28-30 Juni 2023, yang juga berbarengan dengan musim liburan sekolah.

Pada periode libur Idul Adha, yakni 22 Juni-6 Juli 2023 (H-7 hingga H+7 dari Idul Adha) jumlah penumpang pesawat di 20 bandara AP II secara kumulatif diproyeksikan mencapai 3,62 juta orang.

Jumlah penumpang itu terbagi dalam periode H-7 hingga H-1 sebanyak 1,70 juta orang, lalu pada hari H sebanyak 248.909 orang, dan pada H+1 hingga H+7 sebanyak 1,67 orang.

"Pada masa angkutan haji dan libur Idul Adha, AP II di 20 bandara menyiagakan total 4.633 personel terdiri dari personel aviation security, airport rescue & fire fighting, apron movement control, customer service, terminal inspection service, digital service, dan lainnya," kata Awaluddin.