Banda Aceh (ANTARA) - Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) menyatakan kondisi harimau sumatera (panthera tigris sumatrae) yang masuk kandang perangkap di Kabupaten Aceh Selatan dalam kondisi sehat.
"Dari hasil pengamatan, harimau tersebut dalam kondisi sehat, tidak terdapat luka pada bagian tubuh bagian luar," kata Kepala BKSDA Aceh Gunawan Alza di Banda Aceh, Sabtu.
Guna memastikan kondisi kesehatan satwa liar dilindungi tersebut, kata dia, tim medis dokter hewan akan mengecek dan mengobservasinya. Sambil menunggu hasil observasi, tim BKSDA Aceh bersama mitra kerja akan melakukan serangkaian persiapan pelepasanliaran harimau tersebut ke habitatnya.
"Harimau sumatra tersebut berjenis kelamin betina. Satwa liar dilindungi ini untuk sementara ditempatkan di Kantor Balai Besar Taman Nasional Gunung Leuser atau BBTNGL di Tapaktuan," katanya.
Baca juga: Polda Aceh ungkap kronologi perdagangan kulit harimau sumatra
Sebelumnya, harimau sumatra termasuk kandang perangkap di Gampong Lawe Buluh Didi, Kecamatan Kluet Timur, Kabupaten Aceh Selatan, pada Jumat (2/2) sekira pukul 06.00 WIB. Kandang jebak tersebut dipasang tim BKSDA Aceh bersama mitra kerja sehari sebelumnya.
Gunawan mengatakan pemasangan kandang jebak tersebut untuk mencegah interaksi negatif harimau sumatra di Kecamatan Kluet Timur, Kabupaten Aceh Selatan yang terjadi sejak dua bulan terakhir.