Banda Aceh (ANTARA) - Kapolda Aceh Irjen Pol Achmad Kartiko mengecek kesiapan pengamanan Pemilu 2024, khusus untuk pemungutan suara, di Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh.
Kepala Bidang Humas Polda Aceh Kompes Pol Joko Krisdiyanto di Pidie, Selasa, mengatakan pengecekan tersebut untuk memastikan kesiapan personel mengamankan pesta demokrasi tersebut.
"Pengecekan tersebut merupakan bagian pengawasan dan kontrol pimpinan kepolisian terhadap kesiapan personel dalam mengamankan Pemilu 2024," kata Joko Krisdiyanto.
Baca juga: Dirlantas tekankan netralitas personel pada pemilu di Aceh Timur
Perwira menengah Polda Aceh itu mengatakan lokasi pengecekan Kapolda Aceh di antaranya Polres Pidie, Kantor Kesbangpolinmas Linmas Kabupaten Pidie, kantor kecamatan, maupun tempat pemungutan suara (TPS).
"Selain itu, pengecekan tersebut juga untuk mengetahui situasi keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah Kabupaten Pidie menjelang hari pemungutan suara," kata Joko Krisdiyanto.
Sebelumnya, Kepala Biro Operasi Polda Aceh Kombes Pol Heri Heryandi mengatakan pihaknya mengerahkan 9.899 personel untuk pengamanan Pemilu 2024 yang tergabung dalam Operasi Mantap Brata (OMB) Seulawah.
"Seluruh personel siap mengamankan pemilu, termasuk pengamanan pada saat pencoblosan di sekitar tempat pemungutan suara atau TPS," kata Heri Heryandi.
Perwira menengah Polda Aceh itu menyebutkan dari 9.899 personel tersebut, sebanyak 8.543 personel ditugaskan untuk mengamankan TPS. Pengamanan TPS tersebut didukung 260 personel Brimob.
Selain personel, kata dia, Polda Aceh juga memetakan status TPS. Dari 16.046 TPS, sebanyak 13.016 TPS di antaranya kurang rawan. Pengamanan di TPS kurang rawan tersebut meliputi dua personel polisi dan 10 petugas linmas untuk lima TPS.
Kemudian, status rawan sebanyak 2.723 TPS dengan pola pengamanan terdiri dua polisi dan empat petugas linmas untuk dua TPS. Serta sangat rawan sebanyak 307 TPS dengan pola pengamanan dua polisi dan dua linmas untuk satu TPS.
"Kami juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban, sehingga pesta demokrasi ini berlangsung damai, dan kondusif di Provinsi Aceh," kata Heri Heryandi.
Pemilu 2024 terdiri pemilihan anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI dan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI serta pemilihan anggota DPR provinsi dan DPR kabupaten kota.
Pemungutan suara pemilu legislatif dijadwalkan 14 Februari 2024. Pemungutan pemilu legislatif tersebut digelar serentak dengan pemilihan Presiden dan Wakil Presiden RI.