Banda Aceh (ANTARA) - Pj Gubernur Aceh Safrizal mengajak generasi muda di daerah paling barat Indonesia itu agar memanfaatkan segala potensi sumber daya alam di daerah Tanah Rencong itu untuk berwirausaha, dalam upaya meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
Safrizal di Banda Aceh, Senin, mengatakan Pemerintah Aceh memberikan kesempatan dan peluang besar agar anak-anak muda Aceh untuk memulai atau terus mengembangkan bisnis berbasis potensi lokal.
“Kita berharap banyak kepada anak muda yang biasanya memiliki tingkat kreativitas dan inovasi yang tinggi untuk terlibat penuh dalam dunia bisnis. Karena masa depan itu di tangan anak muda zaman sekarang,” katanya.
Hal itu disampaikan Safrizal usai membuka sekaligus memberikan materi pada Aceh Youth Business Forum 2024 yang digelar Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DMPTSP) Aceh, bekerjasama dengan Aneuk Muda Aceh Unggul Hebat (Amanah).
Ia menjelaskan Aceh memiliki potensi besar di sektor agrikultur, perikanan, pariwisata, dan ekonomi kreatif. Pada 2023, sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan menyumbang Rp69,77 triliun terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Aceh.
“Ini peluang besar untuk anak muda Aceh. Semua tantangan bisa diatasi dengan memanfaatkan sektor yang menyumbang PDRB terbesar,” ujarnya.
Baca: Anak panti asuhan di Aceh dibekali pendidikan wirausaha
Menurut Safrizal, keterlibatan anak muda sangat penting dalam berbagai sektor ekonomi, tidak hanya sektor industri kreatif, tetapi juga pada sektor pertanian, kehutanan, perikanan, kuliner, hingga pertambangan.
“Saya kira tidak ada industri yang tidak dapat dimasuki oleh anak-anak muda dengan semangat dan ketekunan anak muda,” ujarnya.
Khususnya pariwisata berbasis halal yang juga bisa digarap generasi muda, Safrizal juga mendorong pemuda untuk memanfaatkan keunikan tradisi dan budaya lokal Aceh guna menarik wisatawan.
“Halal tourism kita harus menjadi berbeda dibanding daerah lain, sehingga wisatawan rindu kembali ke Aceh,” ujarnya.
Aceh Youth Business Forum 2024 menjadi wadah bagi generasi muda untuk berbagi ide, membangun jaringan, dan mempersiapkan diri menghadapi tantangan dunia bisnis.
Forum tersebut diharapkan mampu melahirkan wirausaha muda yang inovatif dan berdampak nyata bagi pembangunan ekonomi Tanah Rencong itu.
Baca: AINS Banda Aceh gelar bazar tumbuhkan semangat wirausaha pelajar