Banda Aceh (ANTARA Aceh) - Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Zawiyah Cot Kala Langsa, Provinsi Aceh berupaya memberikan pendidikan murah dan berkualitas sehingga semua lulusan SMA/Sederajat dapat melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi.
"Biaya pendidikan murah ini juga tidak terlepas dari adanya subsidi biaya pendidikan dan beasiswa untuk mahasiswa kurang mampu dan berprestasi," kata Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Kelembagaan, IAIN Zawiyah Cot Kala Langsa, H Basri Ibrahim di Langsa, Senin.
Ia menjelaskan biaya SPP yang dikutip IAIN dibagi dalam tiga kategori yakni Rp 400 ribu/semester untuk fakir miskin, Rp600 ribu untuk keluarga kurang mampu dan Rp780 Ribu/semester bagi keluarga mampu.
Ia mengatakan setiap mahasiswa juga tidak di pungut biaya apa pun, setelah membayar uang SPP sesuai dengan kategori yang telah ditetapkan.
"Kami berharap seluruh SMA/Sederajat dapat memanfaatkan kesempatan yang ada agar bisa melanjutkan studi di pendidikan tinggi," kata Basri Ibrahim di sela-sela sosialisasi penerimaan mahasiswa baru IAIN melalui SPAN PTKIN bagi siswa lulusan SMA berprestasi.
"Pendaftaran melalui jalur SPAN PTKIN dapat dilakukan secara online, karena prosesnya sangat mudah, siswa berprestasi hanya perlu rekomendasi kepala sekolah," katanya.
Ia mengatakan perubahan status IAIN dari sebelumnya STAIN telah membuka kesempatan baru kepada calon mahasiswa untuk menimba ilmu di empat Fakultas yakni Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Fakultas Syariah, Fakultas Usuhuluddin Adab dan Dakwah, serta Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam.
Dalam kegiatan tersebut turut hadir Kepala Biro AUAK IAIN, Ibnu Sa¿dan, Humas IAIN, Mulyadi Nurdin, dan Kepala Teknologi Informasi dan Pangkalan Data, Rudi Iswadi.
"Biaya pendidikan murah ini juga tidak terlepas dari adanya subsidi biaya pendidikan dan beasiswa untuk mahasiswa kurang mampu dan berprestasi," kata Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Kelembagaan, IAIN Zawiyah Cot Kala Langsa, H Basri Ibrahim di Langsa, Senin.
Ia menjelaskan biaya SPP yang dikutip IAIN dibagi dalam tiga kategori yakni Rp 400 ribu/semester untuk fakir miskin, Rp600 ribu untuk keluarga kurang mampu dan Rp780 Ribu/semester bagi keluarga mampu.
Ia mengatakan setiap mahasiswa juga tidak di pungut biaya apa pun, setelah membayar uang SPP sesuai dengan kategori yang telah ditetapkan.
"Kami berharap seluruh SMA/Sederajat dapat memanfaatkan kesempatan yang ada agar bisa melanjutkan studi di pendidikan tinggi," kata Basri Ibrahim di sela-sela sosialisasi penerimaan mahasiswa baru IAIN melalui SPAN PTKIN bagi siswa lulusan SMA berprestasi.
"Pendaftaran melalui jalur SPAN PTKIN dapat dilakukan secara online, karena prosesnya sangat mudah, siswa berprestasi hanya perlu rekomendasi kepala sekolah," katanya.
Ia mengatakan perubahan status IAIN dari sebelumnya STAIN telah membuka kesempatan baru kepada calon mahasiswa untuk menimba ilmu di empat Fakultas yakni Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Fakultas Syariah, Fakultas Usuhuluddin Adab dan Dakwah, serta Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam.
Dalam kegiatan tersebut turut hadir Kepala Biro AUAK IAIN, Ibnu Sa¿dan, Humas IAIN, Mulyadi Nurdin, dan Kepala Teknologi Informasi dan Pangkalan Data, Rudi Iswadi.
