Camat Teupah Selatan Alexsander di Simeulue, Sabtu, mengatakan bus terbakar pada Kamis (10/6) pukul 22.00 WIB
"Sebelum terbakar, lima anak usia remaja bermain dalam bus sekolah itu dan tidak sengaja menyalakan korek api di lantai bus. Awalnya hanya percikan api, kemudian membesar hingga menghanguskan seluruh bagian bus," kata Alexsander.
Alexsander mengatakan masyarakat berupa memadamkan api dengan menyiramkan air. Namun, membesar dan membakar semua bagian bus.
"Saat ini, bus sekolah tersebut sudah dipasang garis polisi. Polisi juga sudah memintai keterangan lima remaja tersebut. Kami juga sudah panggil orang tua mereka," ujar Alexsander.
Kapolres Simeulue AKBP Jatmiko melalui Kapolsek Teupah Selatan Ipda Safruddin Gea mengatakan kebakaran bus tersebut berawal saat lima anak bermain dalam bus.
"Kemudian, seorang anak membakar busa kursi bus. Api membesar dan sulit dipadamkan. Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut. Untuk sementara kelima anak tersebut diamankan," kata Ipda Safrudin Gea.
