Sigli (ANTARA) - Panwaslih Aceh bersama Bawaslu Kabupaten Pidie menetapkan Gampong Labui sebagai Gampong Demokrasi pengawasan partisipatif menjelang pemilu serentak 2024.
Kordiv Pengawasan Panwaslih Provinsi Aceh, Marini di Pidie mengatakan peluncuran Gampong Demokrasi ini ditetapkan untuk mengedukasi masyarakat supaya potensi kerawanan di desa dapat dicegah sejak dini.
"Pencegahan harus dilakukan mulai sekarang dan dilakukan pada salah satu gampong yaitu di Labui supaya dapat direplikasikan di tempat lain," kata Marini.
Penjabat Bupati Pidie Wahyudi Adisiswanto mengatakan dengan hadirnya Gampong Demokrasi menjadi langkah awal untuk membangun partisipasi masyarakat pada pemilu mendatang dan berharap partisipasi masyarakat Pidie lebih tinggi.
"Gampong Labui menjadikan contoh bagi proses berdemokrasi dengan semangat persaudaraan yang tinggi, sehingga mencegah terjadinya konflik paska pelaksanaan pemilu dan masyarakat harus diedukasi kebenaran setiap informasi,” kata Wahyudi Adisiwanto.
Ketua Panwaslih Pidie, Junaidi mengatakan, Gampong Labui ditetapkan sebagai Gampong Demokrasi berdasarkan penilaian pada pemilu tahun 2019, karena pengaruh masyarakat yang berpatisipasi sangat tinggi daripada wilayah lain.
"Masyarakat sangat antusias dan semangat pada pemilu sebelumnya dari semua kalangan lelaki dan perempuan, inilah yang menjadi dasar penilaian kami," kata Junaidi.