Banda Aceh (ANTARA) - Atlet panjat tebing Aceh Musauwir berhasil mendapatkan medali perak pada nomor lead perorangan putra di kejuaraan nasional senior XVIII FPTI di Kepulauan Bangka Belitung.
Ketua Umum Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Pengprov Aceh, Mahdi Ismail, di Banda Aceh, Sabtu, mengatakan bahwa pemuda asal Aceh Besar itu masuk ke babak final dengan pemanjatan ke enamnya berhasil memperoleh nilai 36, dan berhak mendapatkan medali perak.
"Adapun medali emas diraih oleh atlet panjat tebing FPTI Jawa Timur, Putra Tri Ramadani dengan nilai 37+ dan medali perunggu diraih oleh atlet panjat tebing FPTI Jawa Barat, Bim Sigrid dengan nilai 36," kata Mahdi.
Mahdi menyampaikan, pada babak final nomor lead perorangan putra itu diikuti delapan atlet yaitu, I Gusti Ngurah Bayu Segara (FPTI Bali), Ahmad Hafid (FPTI Jawa Tengah), M Ryan Alfiandi (FPTI Jawa Timur), Bim Sigrid (FPTI Jawa Barat),
Kemudian, M Ferza Fernanda Abdi (FPTI Kalimantan Selatan), Musauwir (FPTI Aceh), Putra Tri Ramadani (FPTI Jawa Timur), dan Muhammad Rizky Syahrafli Simatupang (FPTI Sumatera Selatan).
Mahdi menuturkan, Musauwir sebelumnya juga menorehkan prestasi untuk Aceh dengan membawa medali emas nomor Lead Perorangan Putra pada kejuaraan nasional kelompok umur FPTI di Situbondo, Jawa Timur pada awal Desember 2022.
Kini, Musauwir akan kembali bertanding memperebutkan medali pada nomor combined (lead dan boulder) di kegiatan kejurnas senior XVIII FPTI.
