Banda Aceh (ANTARA) - Leumang bambu kuliner khas Aceh yang terbuat dari campuran beras ketan dan santan laris manis diburu oleh masyarakat Banda Aceh sebagian sajian idola untuk berbuka puasa di Ramadhan.
"Orang suka makan Lemang ketika bulan puasa, karena ini khas sejak masa nenek moyang kita," kata salah seorang pedagang Lemang di Banda Aceh Hamdani, Rabu.
Pria yang sudah 32 tahun menjual Lemang itu menyampaikan bahwa karena tingginya minat masyarakat Aceh membeli makanan khas ini selama Ramadhan, banyak juga pedagang lain yang kemudian beralih menjual lemang bambu tersebut.
Baca juga: Pedagang makanan dilarang berjualan siang hari saat puasa, bisa disanksi
"Seperti saya, 11 bulan menjual kacang rebus, lalu saat Ramadhan saya beralih menjual lemang," ujarnya.
Kata dia, alasan alih profesi tersebut karena keuntungan dari hasil penjualan lemang memang banyak saat bulan Ramadhan. Ia mengaku bisa mendapat omzet Rp1,5 juta dari hasil jualan per harinya.
"Per harinya ada 25 leumang bambu yang habis terjual," katanya.