Jakarta (ANTARA) - Lembaga riset Indikator Publik Nasional (IPN) merilis hasil survei terbaru mengenai elektabilitas calon presiden (Capres). Hasilnya, elektabilitas bakal Capres Prabowo Subianto masih melebihi dari Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan untuk Pemilu 2024.
"Dalam simulasi tiga besar, Prabowo di posisi pertama dengan perolehan dukungan 42,3 persen, disusul oleh Ganjar Pranowo dengan 37,4 persen dan Anies Baswedan dengan 17,96 persen. Sementara ada 3,3 persen yang mengaku belum punya pilihan sama sekali," kata peneliti senior IPN Ike Sihotang dalam pemaparan daring di Jakarta, Senin.
Untuk tingkat keterkenalan, Prabowo mendapatkan 91,7 persen, posisi kedua tingkat keterkenalan ditempati mantan politisi Gerindra yang saat ini menjadi politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sandiaga Uno dengan perolehan 90,7 persen, disusul oleh Anies Baswedan 82,1 persen dan Ganjar Pranowo sebesar 82 persen.
Baca juga: Alasan Pengamat nilai Prabowo berpeluang besar menang Pilpres 2024
Selanjutnya, variabel likeabilitas atau ketersukaan, Prabowo berada di urutan pertama dengan skor 79,2 persen, posisi kedua Anies Baswedan 60,7 persen, Ganjar Pranowo 60,3 persen. Sementara variabel elektabilitas untuk Sandiaga Uno ada di angka 37,9 persen kalah dengan Ridwan Kamil yang mendapat 40,6 persen dan Agus Harimurti Yudhyono (AHY) sebesar 38,4 persen.
Selain mengukur elektabilitas nama-nama tokoh nasional untuk Capres 2024, Ike juga memaparkan lembaganya melakukan riset untuk mengukur siapa nama-nama tokoh nasional yang dianggap paling cocok mendampingi ketiga nama tokoh tersebut.
Untuk nama bakal Cawapres potensial mendampingi Prabowo Subianto yakni Erick Thohir dengan skor 20,6 persen, Gibran Rakabuming Raka dengan skor 19,1 persen, Muhaimin Iskandar 8,7 persen, Khofifah Indar Parawansa dan Ridwan Kamil yang masing-masing berada di skor 8,0 persen.
Sementara bakal cawapres mendampingi Ganjar Pranowo yakni Sandiaga Uno 14,7 persen, Ridwan Kamil 13,5 persen, Erick Thohir dengan 11,7 persen, Puan Maharani 7,9 persen dan Jenderal TNI (purn) Andika Perkara dengan 7,2 persen.
Kemudian, bakal cawapres pendamping Anies Rasyid Baswedan yakni AHY dengan 17,7 persen, Khofifah Indar Parawansa 13,0 persen, Ahmad Heryawan dengan 4,8 persen dan Yenny Wahid 4,2 persen.
Survei IPN tersebut dilakukan dalam rentang waktu 17-27 Juni 2023 dengan melibatkan 1.200 responden dari 34 provinsi yang sudah memiliki hak suara atau minimal berusia 17 tahun. Metodologi yang digunakan adalah multistage random sampling dengan margin of error sebesar 2,83 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.
Baca juga: Parpol pendukung Ganjar rapat rumuskan strategi pemenangan, mesin partai sudah bergerak