Banda Aceh (ANTARA) - Panitia Pengawas Pemilihan (Panwaslih) Aceh meminta kepada pengawas kabupaten/kota se Aceh yang baru dikukuhkan untuk melibatkan kader partisipatif dan gampong demokrasi dalam proses pengawasan Pemilu 2024 mendatang.
"Pelibatan masyarakat gampong demokrasi dan kader diperlukan dalam proses pengawasan," kata Ketua Panwaslih Aceh Agus Syahputra, di Banda Aceh, Senin.
Agus menyampaikan, dalam pelaksanaan pesta demokrasi itu, terdapat beberapa titik yang dinilai cukup rawan terjadinya pelanggaran, baik oleh kandidat maupun pemilih.
Baca juga: Pansel tetapkan enam calon Panwaslih Aceh Selatan yang dikirim ke Bawaslu, ini namanya
Adapun kerawanan tersebut yakni adanya praktik money politik, banyaknya kabar bohong (hoax), isu Sara, hingga netralitas aparatur sipil negara (ASN).
"Titik rawan yang perlu diawasi itu adalah money politik, hoax, Sara dan netralitas ASN," ujarnya.
Panwaslih se Aceh diminta libatkan semua pihak untuk mengawasi Pemilu
Senin, 21 Agustus 2023 13:15 WIB