Meulaboh (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Aceh Barat meminta kepada seluruh masyarakat dan aparatur sipil negara (ASN) di daerah, agar memiliki semangat jiwa bela negara serta nasionalisme.
“Sekecil apa pun tindakan yang dilandasi cinta kepada bangsa dan negara, cinta kepada Pancasila dan negara kesatuan Republik Indonesia adalah wujud konkrit bela negara,” kata Asisten Pemerintahan Setdakab Aceh Barat, Mirsal saat memimpin apel memperingati Hari Bela Negara (HBN) ke-75 di Meulaboh, Selasa.
Menurutnya, momentum bersejarah Hari Bela Negara, agar dapat dijadikan oleh masyarakat dan Aparatur Sipil Negara (ASN), untuk bersatu dalam semangat nasionalisme dan memberikan kontribusi positif guna mewujudkan Indonesia yang maju.
Mirsal mengatakan, kehadiran ASN dalam apel Hari Bela Negara tersebut telah menegaskan komitmen untuk memperingati dan menghargai momen-momen bersejarah, serta menyatukan tekad dalam mewujudkan semangat kebangsaan.
Mirsal mengatakan, tantangan yang dihadapi ke depan semakin kompleks dan tidak terduga.
Bukan hanya dalam bentuk ancaman fisik, tetapi juga dalam wujud ancaman yang tak terlihat secara kasat mata.
Mulai dari pandemi yang masih berlangsung, konflik global, revolusi teknologi, hingga krisis iklim, semuanya membawa dampak dan risiko terhadap ketahanan negara yang harus dihadapi dengan kewaspadaan dan kolaborasi yang kokoh.
Menurutnya, bela negara di Indonesia bukan hanya terkait pada aspek militer saja, tetapi juga harus lebih dimaknai lebih luas lagi dengan merangkul semua lapisan masyarakat dalam kehidupan sehari-hari.
Baca juga: Pemkab Aceh Barat gelar forum konsultasi publik rumuskan rencana pembangunan