Selain itu, aneka tanaman palawija yang ditanami di lokasi perkebunan juga rusak diobrak-abrik satwa liar tersebut.
“Kami juga sudah melaporkan kejadian ini kepada BKSDA, dengan harapan segera mendapatkan penanganan,” kata Zulkifli menambahkan.
Sementara itu, Kepala Desa (Keuchik) Gleng, Kecamatan Sungai Mas, Kabupaten Aceh Barat, Junaidi mengatakan aksi amukan gajah liar yang terjadi di desanya selama ini telah sering terjadi.
Ia mengakui dampak kerugian yang dialami petani dalam musibah tersebut sangat banyak, karena menyebabkan kerusakan di lahan pertanian, perkebunan, palawija serta tanaman pangan lainnya.
“Kami berharap segera ada penanganan terbaik dari BKSDA, kami berharap gajah liar ini agar dapat diusir ke dalam hutan dan tidak lagi kembali ke perkampungan masyarakat,” demikian Junaidi.
Baca juga: Wulan Guritno minta kasus Rahman yang mati dan hilang gadingnya diusut tuntas
Gajah liar rusak kebun warga di Sungai Mas Aceh Barat
Rabu, 28 Februari 2024 11:17 WIB