Banda Aceh (ANTARA) - BUMD PT Pembangunan Aceh (PEMA) berkomitmen mengembangkan strategi ekonomi hijau dalam upaya menanggapi tren investasi global yang semakin menitikberatkan pada keberlanjutan dan ramah lingkungan.
"Kami berencana untuk memperkuat portofolio investasinya dengan mengedepankan teknologi ramah lingkungan dan pengurangan emisi karbon," kata Direktur Utama PT PEMA, Mawardi Nur, di Banda Aceh, Selasa.
Dirinya mengatakan, PEMA menyadari bahwa masa depan ekonomi terletak pada adopsi prinsip-prinsip keberlanjutan sebagai bentuk tanggung jawab terhadap lingkungan.
Kata dia, inisiatif ekonomi hijau yang akan diterapkan oleh PEMA nantinya mencakup pengembangan energi terbarukan melalui project geothermal (energi panas bumi) seulawah di kawasan Lamteuba Kecamatan Seulimeum Aceh Besar.
Project ini dilaksanakan dengan kapasitas hingga 160 MW. Project Carbon Capture Storage (CCS) (penangkapan dan penyimpanan karbon) pada Lapangan Arun yang memiliki kapasitas penyimpanan karbon 900 juta metrik ton di lapangan gas depleted atau reservoir yang mengalami penurunan produksi.
Baca: PEMA komit kembangkan proyek geothermal Seulawah
"Kemudian, juga rencana carbon credit pada 11 hutan desa dan 14 hutan Adat yang tersebar di beberapa kabupaten di Aceh dengan total luas 101.563 hektare," ujarnya.
PEMA, lanjut dia, juga akan bekerjasama dengan berbagai pemangku kepentingan, termasuk pemerintah, masyarakat, dan mitra bisnis untuk menciptakan ekosistem yang mendukung tujuan tersebut.
Selain itu, pihaknya juga memproyeksikan peningkatan investasi akan diarahkan pada sektor-sektor ramah lingkungan.
"Dengan fokus ini, kita berharap investor dapat sejalan dengan prinsip keberlanjutan dan memberikan dampak positif bagi lingkungan serta perekonomian Aceh,” kata Mawardi Nur.
Sementara itu, Direktur Pengembangan Bisnis PT PEMA, Faisal Ilyas menyatakan bahwa dalam rangka mempercepat transformasi ini, pihaknya terus memperkuat penerapan good corporate governance (GCG) sebagai bagian dari komitmen menciptakan bisnis yang transparan, akuntabel, dan berkelanjutan.
“Sebagai wujud nyata dari komitmen terhadap keunggulan operasional dan peningkatan kualitas layanan, PEMA telah mengimplementasikan ISO 9001:2015 sistem manajemen mutu," demikian Faisal Ilyas.
Baca: PEMA: Lapangan gas arun strategis untuk proyek carbon capture, siap berkolaborasi