Banda Aceh (ANTARA) - Ketua Tim Penggerak PKK Aceh, Dyah Erti Idawati mengajak seluruh jajaran pengurus dan anggota TP-PKK Kota Banda Aceh untuk ikut membantu pemerintah dalam menyosialisasikan rencana vaksinasi COVID-19 kepada masyarakat.
“Sebagai lembaga mitra pemerintah, Saya ingin semua pengurus dan anggota TP PKK Banda Aceh dapat membantu pemerintah dalam menyukseskan sosialisasi vaksinasi,” kata Dyah di Banda Aceh, Kamis.
Di sela-sela pertemuan Penguatan dan Singkronisasi Program Kerja di jajaran TP-PKK Kota Banda Aceh, di Meuligoe Wali Kota Banda Aceh, ia menjelaskan tujuan dari vaksinasi adalah sebagai media atau jalan untuk melindungi diri dan keluarga dengan membentuk kekebalan secara komunitas.
Karena itu, sudah menjadi tugas kita bersama untuk meyakinkan masyarakat, bahwa vaksin tidak berbahaya.
“Pak Gubernur, Alhamdulillah setelah divaksin hingga hari ini, tidak menunjukkan efek samping. Yang terpenting itu adalah keikhlasan dan keyakinan, Insya Allah vaksin ini akan menjadi Ikhtiar bersama agar kita semua terlepas dari pandemi ini,” kata Dyah.
Di sisi lain, Dyah yang juga menjabat sebagai Bunda Paud Aceh ini mengingatkan, hadirnya vaksin bukan berarti masyarakat boleh mengendurkan kewaspadaan dengan lengah atau abai dalam menerapkan protokol kesehatan atau 3M yaitu memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.
“Alhamdulillah, saat ini prevalensi COVID-19 kita sudah menurun dan daerah kita menduduki nomor 3 terendah, tapi saya ingatkan, tetap waspada dan jangan lengah tetap disiplin 3M, jangan sampai nanti akan memunculkan mutasi covid-19 baru, seperti di Inggris,” kata Dyah.
