Banda Aceh (ANTARA) - Sebanyak 25 wirausaha muda asal Aceh yang telah masuk tahap showcase program BSI Aceh Muslimpreneur akan mempresentasikan produknya di hadapan dewan juri guna dipilih menjadi 15 orang terbaik.
“Para peserta ditantang untuk mempresentasikan produk-produknya. Tentu ini akan menjadi pengalaman yang sangat menarik bagi para peserta dan kami yakin para peserta akan mendapat pengalaman yang luar biasa,” kata RCEO BSI Aceh Wisnu Sunandar di Banda Aceh, Rabu.
Ia menjelaskan pada tahap penjaringan, panitia menerima lebih dari 2.234 proposal bisnis dari berbagai daerah di Aceh dan setelah melalui proses seleksi, 573 proposal lolos ke tahap inkubasi untuk mendapatkan pelatihan dan pendampingan dalam mengembangkan bisnis mereka.
Kemudian 100 proposal terpilih untuk maju ke tahap mentoring dan selanjutnya 25 peserta terpilih untuk mengikuti tahapan showcase. Di sana mereka akan bersaing untuk dipilih menjadi 15 orang terbaik dari tiga kategori yaitu Starter, Scale-up dan Sustainable.
Program BSI Aceh Muslimpreneur bertujuan mendukung lahirnya wirausaha-wirausaha baru di Aceh yang saling berkompetisi, berkolaborasi dan bergotong royong untuk menjadi yang terbaik dan bermanfaat bagi masyarakat Aceh khususnya dan Indonesia pada umumnya.
Ia mengatakan lewat program tersebut dapat melahirkan wirausaha-wirausaha muslim yang kreatif, inovatif dan mandiri sehingga dapat menggerakkan perekonomian umat dan daerah.
Ia menambahkan pengembangan kapasitas dan kewirausahaan dapat menciptakan dampak yang besar dan para wirausaha muda di Aceh khususnya memiliki kesempatan untuk mengembangkan minat dan bakat mereka menjadi mata pencaharian yang menghasilkan, sambil tetap memegang teguh nilai-nilai Islam dan budaya lokal.
Baca juga: BSI catatkan pembiayaan keuangan berkelanjutan capai Rp52,6 triliun