Meulaboh (ANTARA) - Perusahaan Umum (Perum) Badan Urusan Logistik (Bulog) Cabang Meulaboh, Aceh kini terus berupaya mendorong penyaluran beras stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP), sebagai upaya melakukan stabilisasi harga beras di pasar kepada masyarakat di wilayah pantai barat Aceh.
“Beras SPHP ini kita salurkan ke pasar dan pedagang tradisional, sehingga dapat membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan pangan dengan harga murah dan terjangkau,” kata Kepala Perum Bulog Cabang Meulaboh, Aceh Barat, Suhadi kepada ANTARA, Kamis.
Suhadi mengatakan, saat ini stok beras cadangan pemerintah yang dimiliki Perum Bulog Meulaboh, Aceh mencapai 813.555 kilogram atau sekitar 813,5 ton beras.
“Stok beras yang kita miliki di gudang masih mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama beberapa bulan ke depan,” kata Suhadi menambahkan.
Baca juga: Banda Aceh terima bantuan pangan sebanyak 9.528 PBP
Ia juga menyebutkan pihaknya dalam waktu dekat juga akan menerima pasokan tambahan beras sebanyak 2 juta kilogram beras atau sekitar 2.000 ton beras, sehingga dengan adanya penambahan tersebut diharapkan stok beras cadangan pemerintah akan semakin aman dan terkendali.
Seperti diketahui, beras SPHP selama ini ditujukan untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan khususnya bagi masyarakat menengah ke bawah, sementara penyaluran bantuan pangan beras diberikan kepada masyarakat yang tidak mampu.
Suhadi menyebutkan, selain mendorong penyaluran beras SPHP ke pasar-pasar dan pedagang tradisional, Perum Bulog Cabang Meulaboh juga bersama PT Pos juga terus mempercepat penyaluran bantuan pangan beras sebanyak 10 kilogram ke masing masing keluarga penerima manfaat (KPM).
Penyaluran beras tersebut diharapkan mampu membantu masyarakat kurang mampu, agar mendapatkan bantuan pangan dari pemerintah guna memenuhi kebutuhan pangan harian, demikian Suhadi.
Baca juga: Bulog Aceh distribusikan SPHP lewat 1.268 mitra
Perum Bulog salurkan beras SPHP stabilisasi harga beras di barat Aceh
Rabu, 28 Februari 2024 20:18 WIB