Banda Aceh, 30/4 (Antaraaceh) - Gubernur Aceh Zaini Abdullah bercita-cita menjadikan Aceh sebagai kiblat Pendidikan Tinggi bidang keislaman, baik di tingkat nasional maupun Internasional.
Pernyataan tersebut disampaikan Gubernur pada jamuan makan siang sekaligus silaturahmi dengan Ketua STAIN Malikussaleh, Hafifudin yang didampingi oleh Darmadi, pembantu ketua IV bidang kehumasan di sebuah rumah makan di Jakarta, Selasa (29/4).
Gubernur mendukung sepenuhnya alih status STAIN Malikussaleh menjadi IAIN. “Saya menginginkan Lhokseumawe menjadi koblat pendidikan setelah Banda Aceh,” ujar Gubernur.
STAIN Malikussaleh rencananya akan membuka Ma’had Ali, semacam pesantren di lingkungan kampus. Terkait hal ini, Gubernur mendukung sepenuhnya dan berharap rencana tersebut dapat terwujud dalam waktu dekat.
“Pemerintah Aceh akan memberi dukungan dalam bentuk apapun, termasuk pro aktif dalam pengalihan status dan akan membawa hal tersebut dalam Musrenbang Nasional dan akan bertemu khusus dengan presiden dan Menpan RB untuk membicarakan hal ini,” imbuh Doto Zaini.
Gubernur: Aceh Ingin Jadi Kiblat Pendidikan Islam
Rabu, 30 April 2014 20:38 WIB