Kepala Dinsos P3A Kabupaten Utara Fuad Mukhtar di Aceh Utara, Senin, mengatakan persediaan logistik bantuan bencana sempat kosong setelah disalurkan kepada korban banjir.
"Namun, persediaan kembali dipasok, sehingga logistik masa tanggap darurat bencana mencukupi hingga akhir tahun ini. Jika, persediaan berkurang, kami ajukan penambahan persediaan," kata Fuad Mukhtar.
Selain Pemkab Aceh Utara, kata Fuad Mukhtar, bantuan logistik masa panik bencama juga disalurkan Dinas Sosial Provinsi Aceh. Begitu juga dengan perusahaan proyek vital di Aceh Utara, juga memberikan bantuan logistik untuk ketersediaan bantuan saat terjadi bencana alam.
Fuad Mukhtar mengatakan Dinas Sosial dan P3A terus berkoordinasi dengan unsur terkait dalam hal penanganan bantuan banjir dan kesiapsiagaan jika terjadi banjir susulan.
"Kami juga berupaya menyalurkan bantuan secepat mungkin kepada korban terdampak bencana alam. Dalam segi ketersediaan stok logistik, dinas juga melakukan koordinasi dengan Pemerintah Aceh dan perusahaan-perusahaan yang ada di Aceh Utara untuk mengantisipasi kekurangan persediaan," kata Fuad Mukhtar.
Fuad Mukhtar mengatakan pihaknya tidak mengalami kendala berarti dalam penyaluran logistik kepada korban terdampak bencana alam, baik untuk desa yang mudah dijangkau maupun desa-desa yang terisolir.
"Ada beberapa desa di Kecamatan Matangkuli dan Kecamatan Pirak Timu yang terisolir saat terjadinya banjir, namun kami berkoordinasi dengan unsur terkait untuk menyalurkan bantuan tersebut secepat mungkin," kata Fuad Mukhtar