Suka Makmue (ANTARA) - Badan Pelaksana Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BP Jamsostek) Cabang Meulaboh, Aceh Barat telah menyalurkan klaim jaminan kematian (JKM) bagi aparatur desa di Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh mencapai Rp3,9 miliar lebih sepanjang tahun 2021.
“Klaim sebesar Rp3,9 miliar ini untk 93 kasus jaminan kematian bagi aparatur desa Kabupaten Nagan Raya,” kata Kepala BP Jamsostek Cabang Meulaboh, Aceh, Ahcmad Ramli dalam keterangan tertulis diterima di Nagan Raya, Selasa.
Hal ini ia sampaikan seusai melakukan silaturahmi dengan Bupati Nagan Raya HM Jamin Idham, di Kompleks Perkantoran Suka Makmue.
Selain itu, kata dia, untuk tenaga kerja sektor perusahaan/badan usaha, BP Jamsostek juga telah menyalurkan dana klaim Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) sebesar Rp572 juta lebih.
Sedangkan untuk jaminan kematian bagi sektor perusahaan atau badan usaha di daerah ini, kata dia, juga telah disalurkan sebesar Rp1,68 miliar lebih, dengan total mencapai 40 kasus.
Achmad Ramli juga mengatakan pihaknya sangat mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh yang selama ini telah menjalin kerjasama dengan BP Jamsostek, dalam memberikan perlindungan bagi aparatur desa maupun pekerja non formal.
Sehingga nantinya setiap pekerja di Kabupaten Nagan Raya, diharapkan dapat memiliki jaminan saat melaksanakan tugas publik guna melayani berbagai kepentingan masyarakat.
93 aparatur desa di Nagan Raya sudah terima jaminan kematian Rp3,9 miliar di 2021
Selasa, 15 Maret 2022 16:54 WIB
Bupati Nagan Raya, Provinsi Aceh, HM Jamin Idham menyerahkan santunan dana jaminan kematian dari BP Jamsostek kepada ahli waris aparatur desa yang telah meninggal dunia, dipusatkan di halaman kantor bupati setempat, Kompleks Perkantoran Suka Makmue, Selasa (22/2/2022). (ANTARA/Teuku Dedi Iskandar)
