Banda Aceh (ANTARA) - Penjabat Gubernur Aceh Achmad Marzuki menyatakan membutuhkan komitmen dan dukungan dari semua komponen di provinsi setempat untuk mewujudkan penurunan angka stunting sebesar 13,02 persen pada tahun 2023.
“Kita terus berupaya melakukan intervensi secara maksimal yakni focus pada penurunan angka stunting sehingga penurunan angka ini dapat tercapai sesuai target,” kata Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuki di Subulussalam, Senin.
Di sela-sela kunjungan kerja ke Subulussalam bersama Bunda Paud Aceh Ayu Candra Marzuki, dirinya ikut meninjau pelaksanaan kegiatan Posyandu di UPTD Puskesmas Kecamatan Penanggalan Kota Subulussalam, yang merupakan bagian untuk penanganan kasus tersebut.
Baca juga: Pj Wali Kota Lhokseumawe minta DPRK alokasikan dana pokir untuk penanganan stunting
Berdasarkan data survei status gizi balita Indonesia pada tahun 2021 bahwa angka prevalensi stunting Kota Subulussalam berada pada kategori tinggi yaitu 41,8 persen. Angka itu berada di atas angka stunting Aceh 33,2 persen dan nasional dengan angka 24,4 persen, sehingga Kota Subulussalam menjadi lokasi fokus yang ditetapkan oleh Pemerintah Pusat sebagai salah satu Kabupaten/Kota prioritas pencegahan dan penurunan stunting.
Dalam kegiatan tersebut Achmad Marzuki juga menyerahkan bantuan dana senilai Rp 50 juta, bersumber dari dana CSR Bank Aceh Syariah (BAS) untuk pelaksanaan program stunting di wilayah kerja Puskesmas Penanggalan, Kecamatan Penanggalan.
Baca juga: PUPR Abdya bangun 707 unit jamban untuk warga, anggaran capai Rp6,7 miliar
Achmad Marzuki dan istri juga memberikan masukan dan semangat kepada para para kader Posyandu untuk terus yakin dan optimis, dengan asupan gizi yang cukup dan pemberian makanan tambahan seperti protein hewani, angka stunting di Subulussalam akan berangsur turun.
Achmad Marzuki juga melaksanakan penandatanganan perjanjian pinjam pakai dan serah terima barang milik Aceh berupa aset yang diserahterimkan adalah tanah dan bangunan kantor pengelola hutan Aceh yang sekarang digunakan sebagai tempat operasional kantor Satuan Polisi Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah kota Subulussalam.
Baca juga: Resmikan kampung Gammawar 2023, Pj Bupati Aceh Tengah ajak masyarakat cegah stunting