Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Aceh menyatakan akan ikut berpartisipasi pada Pekan Kebudayaan Aceh (PKA)-8 di Banda Aceh, 4-12 November 2023 dengan menampilkan perjalanan sejarah organisasi kewartawanan itu dari masa ke masa.
Ketua PWI Aceh Nasir Nurdin di Banda Aceh, Selasam mengatakan di stan PWI Aceh akan menampilkan materi tentang sejarah PWI Aceh dari masa ke masa, peralatan kerja wartawan masa lalu hingga ke era digitalisasi saat ini.
Kemudian, juga pemutaran video tentang kepengurusan PWI Aceh yang sedang berjalan dan pengenalan organisasi PWI sebagai organisasi wartawan terbesar dan tertua kepada generasi saat ini.
"PWI adalah salah satu aset bangsa yang telah melewati berbagai era sejak masa revolusi hingga kemerdekaan, masa orde lama, orde baru hingga saat ini," kata Nasir yang turut didampingi Wakil Sekretaris PWI Aceh Abdul Hadi yang juga koordinator kegiatan.
Pihaknya menyiapkan berbagai informasi terkait organisasi dan cara kerja wartawan yang senantiasa mengacu pada kode etik jurnalistik sebagai edukasi kepada generasi muda.
H Sjamsul Kahar, tokoh pers Aceh dan juga juga Ketua PWI Aceh periode 1985-1991, 1991-1995, 1995-1999 merespons positif keikutsertaan PWI pada PKA-8.
“Ya, sejarah PWI dan bagaimana wartawan anggota PWI menjalankan tugas profesinya harus diketahui masyarakat dan generasi muda,” kata tokoh yang akrab disapa SJK yang merupakan Pemimpin Umum Harian Serambi Indonesia.