Banda Aceh (ANTARA) - Para pengurus Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Provinsi Aceh diminta untuk mengimplementasikan ajaran yang terkandung dalam Kitab Suci Al Quran dalam kehidupan sehari-hari, karena itu merupakan pedoman hidup sebenarnya bagi umat manusia.
“Sudah sepantasnya kita memperingati hari turunnya Al Quran, kitab suci umat manusia yang menjadi sumber ilmu dan juga pedoman hidup,” kata BKMT Aceh Dyah Erti Idawati dalam keterangan pers dan diterima di Banda Aceh, Minggu (24/4) malam.
Dyah mengatakan, diturunkannya Al Quran kepada Rasulullah merupakan kejadian bersejarah yang telah mengubah peradaban manusia.
Ia berharap peringatan hari turunnya kitab suci umat Islam itu dapat menjadi momentum menumbuhkan kecintaan setiap ummat terhadap Al quran.
“Banyak dari kita yang menghafal ayat-ayat Al-Quran, tapi dalam mengimplementasikannya masih sangat kurang,” kata Dyah.
Dyah mengatakan, di era perkembangan teknologi saat ini, akses setiap orang terhadap Al-Quran begitu mudah. Al-Quran bisa diakses oleh siapa saja melalui smartphone sehingga bisa dibaca kapan dan dimana saja. Begitupun dengan mempelajarinya.
“Saya mengajak seluruh kader terus bersemangat untuk membangun dan membina akhlak ummat, apalagi dalam momentum bulan Ramadhan ini,” kata Dyah.
Dyah mengatakan, BKMT Aceh akan terus melakukan berbagai kegiatan yang membawa manfaat bagi masyarakat luas. Selain pengajian, BKMT juga terus menggelar kegiatan bakti sosial.
Pengurus BKMT Aceh diminta implementasikan ajaran Al Quran dalam kehidupan
Senin, 25 April 2022 14:13 WIB
Ketua BKMT Aceh, Dr Dyah Erti Idawati memberikan sambutan pada peringatan Nuzulul Qur'an yang diselenggarakan bersama DWP Setda Aceh di Anjong Mon Mata, Banda Aceh, Minggu, 24/4/2022. (HO-Biro Administrasi Pimpinan Setda Aceh)
