Banda Aceh (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Aceh Besar menyalurkan bantuan masa panik kepada korban kebakaran Pondok Pesantren Modern Gontor 8 Aceh, Gampong Meunasah Baro, Kecamatan Seulimuem.
"Saat menerima kabar kebakaran ini, saya minta kepada Dinsos Aceh Besar untuk menyiapkan bantuan masa panik. Mudahan-mudahan ini bisa meringankan beban saudara kita yang menjadi korban kebakaran,” kata Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto di di Komplek Ponpes Modern Gontor 8, Gampong Meunasah Baro, Kecamatan Seulimuem, Aceh Besar, Rabu.
Ia menjelaskan bantuan yang diserahkan tersebut di antaranya berupa air mineral, gula pasir, kain saarung, kecap, sambal, mie instan, perlengkapan sekolah, sarden dan beras.
Baca juga: Pesantren Gontor di Aceh Besar terbakar, 10 unit ruang santri dan guru hangus
Iswanto mengatakan bantuan masa panik tersebut sebagai bentuk kepedulian Pemerintah Kabupaten Aceh Besar kepada para masyarakat yang terkena bencana alam.
“Saya mengimbau agar semua pihak juga ikut membantu untuk meringankan beban korban kebakaran Ponpes Modern Gontor 8 ini,” katanya dalam penyerahan bantuan panik yang turut dihadiri mantan Wakil Bupati Aceh Besar Tgk H Husaini AW.
Ia juga berpesan kepada kepada masyarakat agar benar-benar teliti dan waspada terhadap peralatan listrik yang kerap menjadi salah satu penyebab kebakaran.
"Kebakaran merupakan musibah yang tidak dapat diprediksi, kepada masyarakat selalu berhati-hati, antisipasi yang berpotensi mengakibatkan peristiwa yang tidak diinginkan," katanya.
Pimpinan Ponpes Modern Gontor 8 Ustad HM Husni Kamil Djaelani menyampaikan terima kasih kepada Pj Bupati Aceh Besar yang telah datang langsung mengunjungi pesantren yang dipimpin dengan memberikan bantuan.
"Terimakasih saya ucapkan kepada Pj Bupati dan semua pihak yang telah membantu, semoga bantuan ini menjadi amal ibadah di hari kelak," katanya.
kebakaran Pesantren Gontor di Gampong Meunasah Baroe, Kecamatan Seulimum, Aceh Besar terjadi pada Rabu (23/8) dini hari sekitar pukul 02.45 WIB dan tidak ada korban jiwa dalam musibah itu.
Baca juga: Pemkab Nagan Raya salurkan 10 ribu bibit ikan untuk pesantren