Blangpidie (ANTARA Aceh) - Komandan Kodim 0110/Aceh Barat Daya (Abdya), Letkol Inf Puji Hartono menyatakan, menjelang hari pencoblosan Pilkada, kondisi politik di daerahnya saat ini cenderung kondusif walaupun adanya upaya pihak luar yang ingin mengacaukan situasi.
"Berdasarkan informasi, ada upaya yang ingin mengacaukan situasi Pilkada Abdya, tetapi semua dapat dikendalikan aparat keamanan, termasuk adanya informasi demo dari pasangan calon, namun dapat kita redam demi terciptanya Abdya yang damai," katanya di Blangpidie, Selasa.
Dandim Puji Hartono menyampaikan pernyataan tersebut saat dikonfirmasi wartawan mengenai kondisi politik dan situasi keamanan di Kabupaten Abdya pascapencoretan pasangan calon bupati/wakil bupati Abdya, Said Samsul Bahri-Nafis Manaf oleh Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh, beberapa waktu lalu.
Dandim memantau, proses pencoretan pasangan cabup/cawabup nomor urut 4 tersebut secara umum memang tidak ada persoalan di masyarakat luas, akan tetapi masalah tersebut timbul pada tim sukses (timses) serta pada akar-akar rumput paslon.
"Saya menganggap tuntutan mereka itu hal yang wajar, karena mereka juga merasa dirugikan, sehingga sangat wajar jika mereka mencari keadilan dengan cara menempuh jalur hukum, dari pada mereka menempuh dengan cara mereka sendiri," katanya.
Meskipun demikian, lanjutnya, pihak TNI, baik dari jajaran Kodim 0110 dan Batalion yang ada di Kabupaten Abdya terus melakukan patroli bersama dengan pihak kepolisian di seluruh pelosok desa terpencil, mulai dari H-3 sampai dengan H+2 Pilkada.
"Patroli ini kita lakukan untuk mencegah dan mengantisipasi adanya gangguan pihak luar yang bukan warga Abdya, tetapi mereka ada di kabupaten ini ingin menganggu proses pelaksanaan pilkada," katanya.
Dandim menegaskan bahwa pihak luar yang saat ini berada di Kabupaten Abdya, baik dari partai politik maupun dari mana saja, jangan coba-coba untuk melakukan intimidasi kepada warga apalagi melakukan perbuatan tercela dan menganggu proses pelaksanan pilkada.
"Saat ini ada pihak luar berada di daerah ini. Kita tidak melihat apakah mereka dari partai politik atau dari mana pun. Yang jelas mereka bukan warga Abdya dan kita mengajak mereka untuk tidak melakukan intimidasi dan mengangu pelaksanaan pilkada ini," tegasnya.
Puji mengimbau kepada seluruh masyarakat yang ada di Kabupaten Abdya untuk sama-sama membantu aparat keamanan dalam menjaga kondisi dan situasi yang saat ini cukup kondusif, aman dan damai.
"Kalau mengenai pilihan, siapapun dipilih kita kembalikan pada warga, yang terpenting tidak yang melakukan intiminasi apalagi perbuatan tercela demi untuk memenangkan pasangan calon tertentu," demikian Puji Hartono.