Banda Aceh (ANTARA) - Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh menyatakan siap mendukung dan memfasilitasi pendidikan inklusif bagi mahasiswa disabilitas yang melanjutkan studi di kampus tersebut khususnya.
"Salah satu bentuk komitmen dan dukungan kami terhadap pendidikan inklusif adalah menciptakan lingkungan kampus yang ramah dan inklusif bagi semua mahasiswa," kata Rektor UIN Ar-Raniry Mujiburrahman di Banda Aceh, Selasa.
Di sela-sela menerima kunjungan dari Forum Bangun Aceh (FBA) dan anggota organisasi disabilitas Aceh, Rektor UIN menjelaskan pihaknya akan membuka unit layanan khusus bagi penyandang disabilitas melalui Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) di kampus.
"Mohon didata jumlah teman-teman disabilitas yang ingin melanjutkan kuliah dan bidang apa yang diminati, sehingga kita bisa melihat peluang untuk memfasilitasi mereka," katanya.
Baca: Sebanyak 2.233 peserta tes SSE UM-PTKIN di UIN Ar-Raniry
Mujiburrahman berharap program-program yang direncanakan dapat segera direalisasikan dan memberikan dampak positif bagi semua pihak yang terlibat.
Mujiburrahman juga menyambut baik kolaborasi dengan komunitas disabilitas untuk memperkuat hubungan antar-masyarakat.
Delegasi dari organisasi disabilitas Aceh Bayu menyambut baik langkah konkret UIN Ar-Raniry dalam mendukung inklusif pendidikan sehingga mereka dapat mengakses pendidikan tinggi.
“Kami berharap pertemuan tersebut menjadi langkah awal untuk membangun kerja sama yang baik antara UIN Ar-Raniry dan komunitas disabilitas di Aceh, sehingga program inklusif yang direncanakan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi semua pihak yang terlibat,” katanya.
Baca: UIN Ar Raniry Banda Aceh kukuhkan delapan guru besar