Nagan Raya (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, mengganti armada baru guna melayani rute perintis Ujung Fatihah-Beutong Ateuh Banggalang, dengan kapasitas 27 penumpang dari sebelumnya 17 orang.
“Pergantian armada baru ini sebagai komitmen pemerintah daerah untuk membangun daerah dari sarana transportasi umum,” kata Pejabat Bupati Nagan Raya, Aceh, Fitriany Farhas di Suka Makmue, Sabtu.
Sebelumnya, layanan perintis transportasi publik rute Ujung Fatihah, Kecamatan Kuala menuju ke Beutong Ateuh Banggalang, Kabupaten Nagan Raya pertama kali diluncurkan pada Februari 2024.
Hal ini merupakan respons atas permintaan masyarakat dan sebagai upaya untuk mendukung kelancaran aktivitas ekonomi di wilayah tersebut.
“Melihat tingginya minat masyarakat terhadap armada perintis tersebut, saya menginisiasi penggantian armada dengan bus berkapasitas 27 penumpang yang masih beroperasi hingga saat ini,” kata Fitriany Farhas menambahkan.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Nagan Raya, Aceh, Efliyanto mengatakan pergantian armada baru tersebut setelah pemerintah daerah melakukan koordinasi dengan Perum Damri.
Efliyanto mengatakan, peningkatan akses transportasi ini diharapkan dapat membuka peluang usaha baru dan mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat di Beutong Ateuh Banggalang.
Untuk jadwal keberangkatan setiap hari PP, pukul 08.00 WIB dari Beutong Ateuh Banggalang, pukul 14.30 WIB dari Ujong Fatihah Kecamatan Kuala, Kabupaten Nagan Raya.
Armada ini juga berhenti dan menunggu penumpang di Ulèe Jalan, Kecamatan Beutong, Kabupaten Nagan Raya, Aceh dan selanjutnya menuju Beutong Ateuh Banggalang.
Camat Beutong Ateuh Banggalang, Kabupaten Nagan Raya, Aceh Rustam Effendi berterima kasih kepada Pj Bupati Nagan Raya Fitriany Farhas atas perhatiannya terhadap berbagai kebutuhan masyarakat, termasuk sarana transportasi dan telekomunikasi.
"Dengan tersedianya bus perintis dan layanan internet 4G, kami dari Beutong Ateuh Banggalang selalu mendukung Ibu Pj Bupati Fitriany Farhas untuk terus berbuat yang terbaik bagi Kabupaten Nagan Raya," kata Rustam Efendi.
Baca juga: Disbudpar: Kehadiran penerbangan perintis dukung sektor pariwisata di Aceh