Banda Aceh (ANTARA) - Tim korfball tuan rumah Aceh berhasil melenggang ke final usai mengalahkan DKI Jakarta dengan skor 9-7 pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara di Lapangan GOR Merah Putih, Kota Sabang, Aceh, pada Rabu.
Dalam partai perebutan medali emas pada nomor perlombaan K4 dua korf nanti, Aceh akan menantang tim korfball Jawa Barat, yang lebih dulu menang atas Jawa Tengah pada laga semi final dengan kedudukan akhir 9-7.
“Jawa Barat menang melawan Jawa Tengah dan Aceh menang melawan DKI Jakarta, maka final Jawa Barat dan Aceh untuk perebutkan medali emas,” kata Technical Delegate korfball PON XXI Adelaida Koraag saat dihubungi dari Banda Aceh, Rabu.
Ia menjelaskan, sebelum laga final pada Rabu (11/9) pukul 16.00 WIB nanti, lebih dulu dibuka dengan pertandingan perebutan medali perunggu yang mempertemukan Jawa Tengah melawan DKI Jakarta pada pukul 15.00 WIB.
"Kita berharap semua pertandingan bisa lancar dan kondusif. Semuanya bisa bermain sportif, menerima keputusan wasit, dan kalau ada protes bisa terselesaikan dengan baik," ujarnya.
Sementara itu, pelatih tim korfball Aceh Khalif Akbar mengatakan pertandingan semi final antara Aceh melawan DKI Jakarta berlangsung begitu ketat. Tim Aceh sempat unggul pada kuarter pertama, namun disusul DKI Jakarta pada kuarter kedua.
“Kuarter tiga dan empat saling jual beli serangan, dan Alhamdulillah anak-anak hari ini enggak banyak buat kesalahan dan DKI juga defance bagus, cuma mereka banyak tembakan yang kurang beruntung, kurang menghasilkan poin,” ujarnya saat dihubungi dari Banda Aceh secara terpisah.
Dalam menghadapi partai final, lanjut Akbar, tim korfball Aceh tidak ada persiapan khusus, hanya saja dirinya menekankan para pemain untuk meminimalisir kesalahan saat bertanding dan fokus mencetak poin.
“Kita tetap fokus di lapangan, meminimalisir kesalahan dalam tim saja dalam permainan, terus fokus dalam mencetak poin. Saya hanya menekankan tetap mencari yang terbaik, dengan menunjukkan performa mereka yang terbaik,” ujarnya.
Pada PON XXI, ada 10 provinsi yang mengirimkan perwakilan pada korfball, di antaranya Kalimantan Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, DIY Yogyakarta, Aceh, Bali, DKI Jakarta, Lampung, dan Sumatera Barat.
Pertandingan cabang olahraga korfball menerapkan sistem setengah kompetisi, sehingga semua tim bertemu untuk bertanding pada babak penyisihan baik nomor korfball K8, korfball K4 dua korf dan korball K4 satu korf.