Wali kota Banda Aceh janjikan bonus juara PORA Rp1,8 miliar

Banda Aceh (Antaranews Aceh) - Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman menjanjikan bonus Rp1,8 miliar apabila kontingen ibu kota Provinsi Aceh tersebut mampu mempertahankan gelar juara umum Pekan Olah Raga Aceh (PORA) 2018.

"Kami sudah siapkan bonus Rp1,8 miliar apabila kontingen Banda Aceh mampu mempertahankan gelar juara umum PORA XIII 2018," kata Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman di sela pelepasan kontingen PORA Kota Banda Aceh di balai kota setempat, Sabtu.

Pelepasan kontingen tersebut ditandai dengan penyerahan bendera kontingen oleh Wali Kota kepada Ketua KONI Banda Aceh Qamaruzzaman Haqny.

PORA XIII 2018 dipusatkan di Jantho, ibu kota Aceh Besar. PORA?berlangsung pada 18-25 November mendatang. Pada PORA XII 2014 di Aceh Timur, Banda Aceh meraih gelar juara umum dengan menyabet 54 medali emas.

Menurut Wali Kota, bonus yang disiapkan dua kali lipat jumlahnya dibandingkan bonus empat tahun lalu. Bonus tersebut sebagai motivasi bagi atlet agar mempersembahkan prestasi terbaik bagi Banda Aceh.

"Juara umum wajib dipertahankan. Begitu juga medali, kalau dulu 54 emas, kini harus lebih banyak lagi, paling tidak bisa membawa pulang lebih dari 74 medali emas," kata Aminullah.

Oleh karena itu, Wali Kota mengharapkan para atlet bertanding dan berlomba dengan sungguh-sungguh serta menjaga nama baik kontingen Kota Banda Aceh.

"Kami yakin para atlet mampu mempertahankan gelar juara umum PORA. Dan, yang terpenting, promosikan wisata Banda Aceh pada kontingen PORA lainnya," kata Aminullah Usman.

Sementara itu, Ketua KONI Banda Aceh Qamaruzzaman Haqny mengatakan kontingen dari ibu kota provinsi Aceh tersebut berjumlah lebih dari 500 atlet dan ofisial.

"Dari 27 cabang olahraga yang dipertandingkan dan diperlombakan, kontingen Banda Aceh hanya ikut 25 cabang. Dua cabang, yakni tenis lapangan dan sepak bola tidak lolos seleksi," kata dia.

Qamaruzzaman mengatakan KONI Banda Aceh menargetkan 75 medali emas agar posisi juara umum bisa dipertahankan. Selain itu, persiapan atlet juga sudah dilakukan sejak beberapa bulan lalu.

"Kami bertekad mempertahankan juara umum PORA. Bahkan, untuk PORA di Aceh Besar ini, target medali emas lebih banyak dari perolehan medali PORA 2014 di Aceh Timur. Saat itu, Banda Aceh meraih 54 medali emas," kata Qamaruzzaman Haqny.