Blangpidie, Aceh (ANTARA) - Tarian tradisional Rapai Geleng massal yang diikuti 2.019 remaja ditampilkan untuk memeriahkan HUT ke-74 Kemerdekaan Republik Indonesia di Kabupaten Aceh Barat Daya.
Penampilan tarian tradisional Rapai Geleng massal yang berlangsung di lapangan Persada Blangpidie, Abdya tersebut dimulai usai pelaksanaan upacara bendera merah putih memperingati HUT RI, Sabtu.
Menurut keterangan protokoler, pagelaran Rapai Geleng massal dalam rangka HUT RI tersebut digagas oleh istri Bupati Abdya Akmal Ibrahim, Ny Ida Agustina bersama Dewan Kesenian Aceh (DKA) Abdya.
Baca juga: Upacara HUT Kemerdekaan RI di Abdya berjalan lancar
Berdasarkan informasi di lapangan, tarian Rapai Geleng massal tersebut diikuti oleh 2.019 orang remaja putra yang berasal dari 152 desa di sembilan kecamatan dalam Kabupaten Abdya.
Protokoler upacara melalui pengeras suara juga menginformasikan, pagelaran Rapai Geleng massal dalam HUT RI tersebut mengambil thema "Gerakan Generasi Muda Abdya Anti Narkoba".
Tarian Rapai Geleng massal tersebut dikoordinir oleh Sekretari DKA Abdya, M Taufik, dan dibina oleh Staf khusus Bupati Abdya, Affan Ramli, dan Harmansyah dari BKAD Kabupaten.
Baca juga: 62 Napi Lapas Blangpidie Abdya dapat remisi HUT RI
Selanjutnya, pelaksanaan tarian massal tersebut menggunakan sumber dana dDesa tahun 2019, dimana tiap-tiap desa memplotkan anggaran untuk kesenian tersebut senilai Rp25 juta/desa.
Sehingga, jika dikalkulasikan Rp25 juta dikalikan 152 desa, maka anggaran dana desa yang diperuntukkan kegiatan tarian massal itu mencapai Rp3,8 miliar.
Baca juga: Bupati Simeulue Erli Hasim jadi Irup upacara HUT RI
Selain pagelaran tarian Rapai Geleng massal, panitia pelaksana HUT RI juga menampilkan marching band dan pembacaan hikayat tradisional Aceh (Peugah Haba) yang disampaikan oleh Muda Balia.