ASRRAT merupakan ajang bergengsi dalam pemberian penghargaan kepada perusahaan yang berkomitmen tinggi dalam laporan keberlanjutan kepada publik. ASRRAT sendiri melakukan penilaian terhadap berbagai perusahaan berdasarkan standar Global Reporting Initiative (GRI) dan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK). Dengan mengusung tema Enhanced Transparency and Accountability for Sustainable Business, tema ASRRAT tahun ini bertujuan untuk mendorong pentingnya peningkatan transparansi dan akuntabilitas dalam mendukung keberlanjutan.
"Tren pelaporan keberlanjutan semakin menguat. Data KPMG menunjukkan bahwa 75% perusahaan besar dunia telah melakukannya. Di Indonesia, kewajiban pelaporan keberlanjutan semakin mendorong perusahaan untuk lebih transparan dan akuntabel terhadap dampak sosial dan lingkungan," kata Dr. Ali Darwin, Ketua NCCR.
Pelaporan keberlanjutan yang dilakukan WIKA telah berhasil meraih capaian peringkat Gold Rank berkat pemenuhan Standar GRI 4.0, kepatuhan terhadap POJK 51/2017, dan pengungkapan sektor-sektor tambahan GRI dalam Laporan Keberlanjutan. Penilaian ini dilakukan oleh tim asesor yang merupakan dosen dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia yang telah memiliki sertifikasi CSRS dari NCCR.
Corporate Secretary WIKA, Mahendra Vijaya menyampaikan bahwa penghargaan ini merupakan bukti WIKA dalam menjalankan proses bisnis berkelanjutan secara akuntabel dan transparan sesuai dengan kaidah-kaidah ESG.
Dalam menjalankan bisnis, Perseroan juga berupaya mengedepankan prinsip-prinsip ESG yang disampaikan kepada publik melalui laporan keberlanjutan yang akuntabel dan transparan untuk menjaga kepercayaan seluruh pemangku kepentingan dan memperoleh dukungan dalam pengembangan perusahaan tutup Mahendra.