Lhokseumawe, Aceh (ANTARA) - Seorang remaja hilang terseret ombak di pantai Ujong Batee, Kecamatan Banda Sakti, Lhokseumawe, Aceh, Selasa.
Korban diketahui bernama Sadikul Akbar (16) warga Desa Krueng Seunong, Kecamatan Kuta Makmur, Kabupaten Aceh Utara. Korban juga merupakan siswa kelas 2 di SMA Negeri 5 Lhokseumawe.
Kapolres Lhokseumawe AKBP Ari Lasta Irawan melalui Kapolsek Banda Sakti Iptu Irwansyah SE mengatakan sekira pukul 14.00 WIB korban dan ketiga temannya sepulang sekolah bermain di tempat wisata pantai Ujong Batee sekitar satu kilometer dari Rambu Merah PT Pertamina Arun Gas.
"Korban masuk ke air untuk mandi saat kondisi air laut pasang berombak, sehingga korban panik dan tenggelam. Kejadian itu dilihat oleh ketiga temannya yang ada di tepi pantai,” katanya.
Kemudian, kata Irwansyah, melihat kejadian tersebut, sontak salah seorang temannya bernama Adam Husein mencoba menyelamatkan korban dengan ikut berenang ke laut. Akan tetapi korban hilang terseret ombak yang cukup tinggi.
“Teman korban yang berusaha menyelamatkan tidak bisa lagi melihat korban, hingga memutuskan untuk kembali di darat,” ucapnya.
Selanjutnya, sekitar pukul 15.00 WIB teman korban dan warga setempat melaporkan kepada security Arun bahwa temannya telah tenggelam.
Setelah mendapat informasi tersebut, Polsek Banda Sakti dan anggota Koramil serta Beberapa unsur masyarakat tiba di lokasi untuk melakukan evakuasi, namun karena cuaca dan ombak yang terlalu kencang tim mengurungkan niatnya dan langsung menghubungi tim SAR Aceh Utara untuk membawa unit perahu karet dan unit perlengkapan selam ke lokasi kejadian.
“Karena kondisi cuaca yang tidak memungkinkan untuk dilakukan pencarian tim SAR pun terpaksa menunda evakuasi,” kata Irwansyah.
Hingga sampai pukul 19.00 WIB malam korban masih belum ditemukan. Tim SAR, Polsek Banda Sakti dan Koramil Banda Sakti serta masyarakat masih terus melakukan upaya pencarian korban.