Lhokseumawe (ANTARA) - Perusahaan pupuk, PT Pupuk Iskandar Muda (PIM), menyalurkan bantuan sebesar Rp800 juta lebih untuk pemulihan dan pemberdayaan masyarakat di sekitar lingkungan operasional perusahaan.
Direktur Keuangan dan Umum PT PIM Rochan Syamsul Hadi di Lhokseumawe, Kamis, mengatakan pandemi COVID-19 berdampak pada perekonomian masyarakat, tidak terkecuali masyarakat sekitar lingkungan perusahaan.
"Bantuan ini merupakan wujud kepedulian dan komitmen manajemen PT PIM untuk pemulihan ekonomi masyarakat sekitar lingkungan perusahaan di tengah pandemi COVID-19," kata Rochan Syamsul Hadi.
Rochan Syamsul Hadi mengharapkan bantuan tersebut digunakan dengan maksimal sebagai modal untuk meningkatkan perekonomian serta keterampilan dan kemampuan masyarakat.
"Semoga bantuan ini dapat dimanfaatkan dengan baik untuk pemulihan ekonomi masyarakat. Serta membangun sumber daya manusia yang memiliki ketrampilan dan kemampuan yang handal," kata Rochan Syamsul Hadi
Rochan Syamsul Hadi mengatakan saat ini PT PIM sedang membangun pabrik produksi pupuk nitrogen, phosporus, dan kalium (NPK). Kehadiran pabrik pupuk tersebut akan membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat.
Selain itu, Rochan Syamsul Hadi juga mengharapkan dukungan seluruh pemangku kepentingan dan masyarakat untuk keberlangsungan dan pengembangan PT PIM ke depan, seperti pembangunan pabrik.
"Kami berharap pembangunan pabrik sesuai rencana, sehingga nantinya ketika mulai beroperasi dapat menyerap tenaga kerja di Aceh, terutama masyarakat sekitar," kata Rochan Syamsul Hadi.