Banda Aceh (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Aceh Besar melaksanakan pasar murah di Kecamatan Krueng Barona Jaya dalam upaya stabilisasi harga kebutuhan di pasaran dan pengendalian inflasi di daerah setempat.
“Pemerintah Kabupaten Aceh Besar dan Pemerintah Aceh melalui Dinas Pangan berkomitmen untuk membantu meringankan beban masyarakat untuk memberi kebutuhan pangan dengan harga terjangkau,” kata Penjabat (Pj) Bupati Aceh Besar, Muhammad Iswanto di Kecamatan Krueng Barona Jaya, Rabu.
Ia menjelaskan kegiatan gelar Pangan Murah tersebut merupakan wujud komitmen Pemkab Aceh Besar dan Dinas Pangan Aceh untuk membantu masyarakat agar bisa membeli kebutuhan pangan dengan harga lebih murah dibandingkan dengan harga di pasaran.
Baca juga: Pemko Banda Aceh launching pasar murah keliling untuk kendalikan inflasi
Adapun barang kebutuhan pokok yang dijual antara lain beras, gula pasir, telur ayam ras dan minyak goreng.
Menurut Muhammad Iswanto, sejak beberapa pekan terakhir, Pemkab Aceh Besar melalui OPD terkait seperti Dinas Perdagangan, UKM, dan Koperasi serta Dinas Pangan sudah beberapa kali melaksanakan kegiatan Pasar Murah di berbagai kecamatan.
“Alhamdulillah kegiatan ini disambut sangat antusias oleh masyarakat untuk membeli kebutuhan pokok dengan harga terjangkau. Kami berharap masyarakat di titik pelaksanaan pasar murah dapat memanfaatkan kesempatan ini guna memenuhi kebutuhan pokok,” katanya.
Plt Kadis Pangan Aceh Surya Rayendra menambahkan, kegiatan Pangan Murah yang dilaksanakan tersebut merupakan kesempatan bagi masyarakat Aceh Besar untuk mendapatkan sejumlah kebutuhan pokok dengan harga yang lebih murah.
“Kegiatan ini, sangat bermanfaat bagi masyarakat dalam rangka stabilisasi pasokan, harga pangan, serta untuk mendorong pengendalian inflasi Aceh,” kata Surya Rayendra.
Camat Krueng Barona Jaya, Muhammad Basir menyampaikan apresiasi kepada Pemkab Aceh Besar dan Dinas Pangan Aceh yang sudah sangat peduli untuk menggelar kegiatan Pangan Murah di wilayah tersebut.
“Acara disambut dengan sangat antusias oleh masyarakat, karena mereka dapat membeli kebutuhan pangan dengan harga yang lebih murah,” katanya.
Baca juga: Warga antusias padati pasar murah di Lhokseumawe