Akademisi USK apresiasi keberhasilan Aceh turunkan jumlah penduduk miskin
Kamis, 20 Juli 2023 19:20 WIB
Apalagi, sejumlah sektor usaha juga menunjukkan tren pertumbuhan dan kinerja yang positif sehingga lapangan pekerjaan kembali bertambah dan penyerapan tenaga kerja kembali meningkat.
“Di samping itu program subsidi dan bantuan pendapatan (income support) yang diberikan oleh pemerintah pusat dan Pemerintah Aceh juga memberikan dampak yang positif bagi penurunan kemiskinan dan kinerja perekonomian,” katanya.
Di sisi lain, kata Nasir, tren stabilitas harga pangan dan juga harga energi termasuk Bahan Bakar Minyak (BBM) ikut mendukung kinerja positif bagi perekonomian Aceh.
“Selama tidak ada guncangan dalam harga komoditas penyumbang inflasi dan angka kemiskinan, maka tingkat kemiskinan bisa terus ditekan dan diturunkan,” ujarnya.
Selaku pemerhati ekonomi, Nasir mengharapkan pemerintah pusat dan Pemerintah Aceh untuk terus menstabilkan harga energi dan juga harga pangan. Sekaligus melanjutkan program-program pembangunan infrastruktur yang bisa mendorong investasi di Aceh.
Karena, kata dia, pembangunan infrastruktur jalan dan lainnya di Aceh telah ikut membantu meningkatkan kinerja perekonomian di daerah paling barat Indonesia itu, khususnya dalam mengurangi angka kemiskinan.
“Dalam jangka pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan, di samping menurunkan angka kemiskinan, juga bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan pengurangan angka pengangguran,” ujarnya.*
Baca juga: Jumlah penduduk miskin Indonesia capai 26,36 juta orang