Banda Aceh (ANTARA) - Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Aceh Besar diminta untuk memaksimalkan fasilitas milik pemerintah daerah guna meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).
"Salah satu sektor yang dapat meningkatkan PAD daerah adalah pemanfaatan aset yang dimiliki pemerintah daerah saat ini seperti memanfaatkan kegiatan pelatihan dan penginapan di Dekranasda, Mess PKK, Wisma Atlet dan Mess Disnakertrans," kata Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto di Jantho, Selasa.
Ia menjelaskan OPD yang capaian PAD masih di bawah 50 persen, untuk terus melakukan langkah-langkah inovasi dan cepat, supaya capaian target yang telah menjadi komitmen tersebut dapat terealisasi minimal di atas 90 persen.
Ia meminta semua OPD dapat meningkatkan kerja sama dan melakukan langkah cepat dan menerapkan berbagai inovasi untuk pencapaian target minimal di atas 90 persen di akhir tahun 2023.
Ia juga meminta Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Aceh Besar dapat menyasar restoran di lokasi wisata sebagai objek baru PAD dengan melaksanakan sosialisasi terlebih dahulu kepada para pelaku usaha tersebut.
Pihaknya optimistis dengan berbagai Langkah cepat yang dilakukan oleh seluruh OPD yang memiliki potensi pendapatan akan mampu meningkatkan capaian PAD di kabupaten tersebut sesuai dengan target yang telah ditetapkan.
Kepala Bidang Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Aceh Besar Syahidul Haq menyebutkan hingga saat ini capaian PAD di kabupaten itu hingga Agustus 2023 telah mencapai 52 persen dari target Rp201 miliar tahun itu.
Adapun capaian yang telah diperoleh sebesar Rp96 miliar yang bersumber dari pajak daerah, retribusi daerah, hasil pengelolaan daerah yang dipisahkan dan PAD lainnya yang sah.
Baca juga: Petani di Aceh Besar diedukasi gunakan Biosaka